Mandalapos.co.id, Tasikmalaya- Pasar Ciawi Kabupaten Tasikmalaya mengalami kebakaran pada Ahad (15/8) sore. Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran. Polisi masih melakukan penyelidikan.
Sejumlah pedagang Pasar Ciawi terlihat menangis melihat kiosnya dilalap si jago merah. Mereka pun hanya bisa menyelamatkan barang dagangan seadanya. Pedagang lainnya dibantu warga sekitar, berusaha mengevakuasi barang yang selamat dari amukan api.
Berikut 4 (empat) fakta kebakaran pasar Ciawi Tasikmalaya:
- Puluhan Kios Terbakar
Sedikitnya terdapat 35 kios dan 35 lapak PKL yang terbakar dalam kejadian nahas Minggu sore (15/8).
Kepala UPTD Pasar Ciawi, Helen Wahyudi menyebutkan, kebakaran hanya terjadi di Blok A Pasar Ciawi. Di blok itu, pedagang menjual bermacam-macam barang.
“Ada yang jual emas, pakaian, kosmetik, dan lain-lain. Ini baru sekali kejadian,” kata dia.
Helen masih belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran. Menurut dia, hal itu menjadi kewenangan aparat kepolisian.
- 5 Mobil Damkar Dikerahkan
Sebanyak 5 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan, mobil tersebut berasal dari Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 2 unit, dari Kota Tasikmalaya sebanyak 2 unit, dan dari Kabupaten Ciamis sebanyak 1 unit.
Di samping itu, satu unit mobil tangki milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya turut dikerahkan untuk membantu proses pemadama
- Proses Pemadaman Hingga Malam
Upaya pendinginan dilakukan dengan menyemprotkan air pada kios-kios yang berdekatan dengan api. Upaya tersebut cukup efektif untuk mencegah kobaran api terus merembet ke kios lainnya yang belum terbakar.
“Kami lakukan penyekatan dan pendinginan. Alhamdulillah kobaran api tidak terus merembet ke kios lainnya,” kata seorang petugas pemadam dari unit pemadam Pemkot Tasikmalaya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, hingga sekitar pukul 21.00 WIB, petugas telah berhasil memadamkan api. Namun, masih terdapat asap kebakaran yang membumbung tinggi. Petugas masih terus berupaya untuk menyemprotkan air ke sumber asap itu.
- Kerugian Miliaran Rupiah
Kepala UPTD Pasar Ciawi, Helen Wahyudi mengatakan, perkiraan barang dagangan yang terbakar dalam kejadian itu mencapai Rp 1,3 miliar. Sementara untuk bangunan mencapai Rp 2 miliar.
“Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 3,275 miliar,” kata dia di lokasi kejadian, Ahad malam.
Helen mengatakan, pihaknya akan mendata kerugian yang diderita oleh para pedagang. Rencananya, pendataan itu akan dilakukan pada Senin (16/8).
Setelah itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tasikmalaya untuk langkah selanjutnya.
***Yahya
