Mandalapos.co.id, Anambas — Turnamen Sepakbola Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kepulauan Anambas resmi ditutup pada Senin (22/8) sore, di Lapangan Sulaiman Abdillah, Tarempa.
Desa Tarempa Selatan berhasil memboyong piala bergilir Askab PSSI, setelah mengalahkan juara bertahan Desa Mubur di laga final melalui adu penalti.
Selain keseruan laga final, sebelum turnamen ini ditutup juga digelar pertandingan persahabatan antara Tim gabungan FKPD dan OPD Kepulauan Anambas melawan Tim Awak Media.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh para pejabat daerah, baik dari Pemda maupun instansi lainnya, seperti Kapolres Kepulauan Anambas, Danlanal Tarempa, staf ahli Bupati, Ketua Askab PSSI Kepulauan Anambas, Danramil 02 Tarempa, Kacabjari Tarempa, Kepala OPD, dan Kepala Kemenag.
Mewakili Bupati Kepulauan Anambas, Staf Ahli Bupati, Akmaruzzaman, menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat yang telah mendukung kegiatan tersebut hingga usai digelar.
“Kami berharap pertandingan ini bisa melahirkan atlet-atlet untuk mewakili Kabupaten ke tingkat Provinsi Kepri, semoga kegiatan ini tetap terus bisa kita laksanakan pada tahun-tahun berikutnya,” tuturnya.
Ditemui di lokasi acara, Ketua Askab PSSI Kepulauan Anambas, Syahtiar, berharap kemenangan Tim Desa Tarempa Selatan bisa ikut memacu semangat tim dari desa lainnya untuk lebih baik kedepannya.
“Semoga kedepan akan lahir pemenang baru, ” ujar pria yang juga menjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas itu.
Lanjut Syahtiar mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan pembinaan secara rutin, lantaran keterbatasan sarana dan prasarana yang ada.
“Kita belum bisa lakukan pembinaan karena sarana prasarana juga masih kurang. Karena pemain kan tidak hanya di Tarempa. Jadi kalau mau pembinaan rutin juga harus mendatangkan dari 10 kecamatan lainnya, sementara sarana belum memadai,” ungkap Syahtiar.
Meski demikian, Askab PSSI sebut Syahtiar, selalu mendorong agar desa-desa yang memiliki lapangan sepakbola untuk melaksanakan turnamen.
“Kami harap kedepan teman-teman di desa yang punya lapangan akan melaksanakan rutin setiap tahun, Insya Allah kami juga rutin,” ujarnya.
Tak lupa, Syahtiar pun mengucapkan rasa terimakasihnya kepada 37 desa yang ikut bertanding di Turnamen Askab PSSI Kepulauan Anambas.
“Kami ucapkan terimakasih kepada pemain, manager, dan masyarakatnya, karena sudah mengikuti pertandigan dan menyukseskan kegiatan dengan baik sampai berakhir hari ini. Kalau ada insiden dalam sepak bola, itu biasa, kalau tak ada insiden lucu pula. Tapi secara keseluruhan kami kira sudah terbaik yang kami lakukan dan atas dukungan semua pihak,” pungkasnya.
Untuk diketahui, hadiah untuk Juara pertama Desa Tarempa Selatan berupa uang tunai sebesar Rp25 juta, medali emas, dan piala bergilir ASKAB PSSI. Kemudian Juara 2, Desa Mubur mendapat uang tunai sebesar Rp.15 juta dan Medali Perak , dan Juara 3 Desa Belibak dengan hadiah uang tunai sebesar Rp.10 juta dan Medali Perunggu. Sementara Juara 4 Desa Candi meendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp.7,5 juta. ***Yahya