Mandalapos.co.id, Anambas –– Sejumlah pedagang yang meramaikan Pagelaran Pesona Seni dan Budaya Melayu ke-4 Kabupaten Kepulauan Anambas, mengeluhkan pemadaman listrik PLN secara tiba-tiba, Rabu (28/9) malam.
Padamnya listrik, seketika membuat suasana tempat acara di lapangan Sulaiman Abdullah Tarempa, gelap gulita.
Para pedagang pun terpaksa mengemasi barang dagangannya di tengah kegelapan.
Miki salah satu pedagang dari Desa Tarempa Barat, mengaku sangat kecewa dengan pemadaman listrik PLN secara tiba-tiba.
” Ini kan acara besar harusnya PLN sudah standby, apalagi kami lagi kemas barang mau tutup,” ujarnya.
Kekesalan Miki terhadap PLN bukan baru sekali ia rasakan, pasalnya, pemadaman listrik masih kerap terjadi meski PLN Anambas baru mendatangkan mesin tambahan.
” Kadang jam 3 subuh, kadang mau jelang maghrib. Kalau sebentar mati sebentar hidup kan barang elektronik seperti tv dan kulkas bisa cepat rusak,” ucapnya.
Dihubungi terpisah, Manager PLN ULP Anambas, Dedi, membenarkan terjadi pemadaman listrik mendadak. Namun, ia mengaku belum mengetahui penyebabnya.
“Nanti saya cek bang ke lapangan,” ujarnya.
Jelang beberapa jam kemudian, Dedi pun akhirnya memberikan informasi ke awak media mandalapos, bahwa penyebab pemadaman listrik mendadak lantaran ada hewan kelelawar yang bergelantungan di kabel listrik milik PLN. ***Yahya
