Mandalapos.co.id, INDRAMAYU — Usai meresmikan jembatan penghubung Desa Kertawinangun dan dilanjutkan meninjau langsung hasil pembangunan jalan betonisasi di Desa Sumbermulya, Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar juga meresmikan 2 jembatan penghubung di wilayah Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu.
Bupati Nina, menandatangani prasasti Jembatan Desa Sanca dan Jembatan Zaitun 2 didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Indramayu Asep Abdul Mukti dan sejumlah kepala perangkat daerah terkait, Minggu (15/1/2023).
“Kita membaca Bismillah bersama-sama yaa, didoain Bupatinya dan untuk Indramayu supaya lebih baik lagi. Saya sayang buat semuanya. Baca Bismillah sama-sama ya. Bismillahirrahmanirrahim,” kata Bupati Nina Agustina saat menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya Jembatan Desa Sanca dan Jembatan Zaitun 2 dihadapan warga yang menyaksikan.
Sorak sorai masyarakat Desa Mekarjaya menandakan apresiasi kepada Bupati Nina yang telah bekerja nyata dan perhatian pada setiap permasalahan masyarakat yang dihadapi dengan bertahap.
Sementara, Kepala DPUPR Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti, menerangkan, untuk realisasi Jembatan Desa Sanca memiliki lebar 4 meter dan panjang 6 meter dengan konstruksi beton. Kemudian Jembatan Zaitun 2 di Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar, berdimensi lebar 6 meter dan panjang 12 meter dengan konstruksi beton.
Asep berharap dengan dibangunnya dua jembatan di wilayah Kecamatan Gantar ini, dapat mempermudah akses warga dan menumbuhkan perekonomian.
Lanjut Asep memaparkan, kegiatan pembangunan infrastruktur pada tahun 2022 di Kecamatan Gantar salah satunya pengerjaan betonisasi jalan di Desa Mekarjaya sepanjang 625 meter, pihaknya pun akan meneruskan pembangunan jalan tersebut secara bertahap dan bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian warga.
“Kami telah melaksanakan betonisasi jalan di Desa Mekarjaya yang menghubungkan dengan Desa Sukaslamet dengan panjang 625 meter. Insyallah kita akan bertahap dengan sisanya kita akan selesaikan dan kepada warga di sini mudah-mudahan dengan pembangunan di sini akan bisa menjadi pemicu pengembangan ekonomi,” terangnya.
Dijelaskan Asep, hal ini merupakan kebijakan dan instruksi Bupati Indramayu Nina Agustina yang begitu serius terhadap usulan warga yang bersifat urgensi, baik melalui aduan dari layanan program unggulan maupun proposal.
“Semua kegiatan pembangunan ini tentu merupakan instruksi Ibu Bupati Indramayu. Instruksi ini berasal dari adanya permohonan dari warga melalui kepala desa yang diusulkan baik melalui Musrembang maupun dari proposal-proposal yang masuk,” ujarnya. ****
*Resman.S
Sumber: Diskominfo Indramayu