Mandalalapos.co.id, Buton Tengah – Pemerintah Daerah Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) mengelar Forum Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025, berlangsung di Aula Gedung Kesenian Lakudo, Rabu (6/3/2024).
Acara ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Bupati Buton Tengah, Andi Muhammad Yusuf, dan dihadiri unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, perwakilan kepala Bappeda Provinsi Sulawesi Tenggara, OPD, camat, lurah/desa, kepala istansi vertikal, perwakilan perbankan, tokoh agama-adat dan tokoh masyarakat Buton Tengah.
Dalam kegiatan tersebut, Pj Bupati Buton Tengah, Andi Muhammad Yusuf, menyampaikan bahwa perencanaan pembangunan tahun 2025 merupakan tahun terakhir periode RPD Buton Tengah tahun 2023-2026. Sehingga menurutnya pelaksanaan forum Musrenbang dalam melakukan perencanaan dapat dilaksanakan serius serta tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama mensejahterakan masyarakat Kabupaten Buton Tengah.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah daerah mengucapkan terimakasih atas waktu bapak/ibu menghadiri undangan ini. Saya yakini kehadiran kita bersama memiliki semangat dan tujuan yang sama untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat yang ada di Buton Tengah,” ucap Andi Yusuf mengawali sambutannya.
Menurut Andi Yusuf, perencanaan pembangunan tahun 2025 merupakan tahun yang sangat istimewa karena sebagai penguatan fondasi pertama Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Buton Tengah 2025-20245. Selain itu juga, perencanaan pembangunan tahun 2025 ini merupakan implementasi dan ekslarasi tahun pertama Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) tahun 2025-2029.
“Tentu harapan kita bersama perencanaan kegiatan ini fokus kedepan menuju Buton Tengah yang produktif, maju dan berkelanjutan untuk mengawal cita-cita bersama menjadikan Kabupaten Buton Tengah yang maju dan mandiri tahun 2045,” ungkapnya.
Lanjut ia mengungkapkan, dalam kerangka penyusun rancangan rencana RKPD tahun 2025 memiliki 3 aspek penting program dan kegiatan pada tahun 2025, yakni diantaranya :
- Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia meliputi : pertama, peningkatan IPM melalui koordinasi dengan pemerintah pusat, Non Government Organization, dan CSR. Kedua, meningkatkan pelayanan kesehatan dan menurunkan prevalensi stunting. Ketiga, menurunkan angka kemiskinan. Keempat, menurunkan tingkat pengangguran. Kelima, meningkatkan status kemandirian desa. Keenam, tata kelola dan reformasi birokrasi. Ketujuh, meningkatkan peran perguruan tinggi dalam penelitian dan pengembangan daerah.
- Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam, yakni pertama, pemulihan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM dan Koperasi. Kedua, peningkatan produktivitas pertanian melalui intensifikasi dan ekstensifikasi lahan pertanian. Ketiga, peningkatan produktivitas tangkap dan budidaya perikanan. Keempat, pengembangan destinasi wisata berbasis masyarakat di kawasan prioritas pariwisata daerah. Kelima, menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok masyarakat. Keenam, pengembangan kawasan sentra industri dan kemudahan berinvestasi.
- Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah yakni, pertama, infrastruktur jalan, terutama jalan poros dan jalan yang melayani aktivitas ekonomi harian masyarakat. Kedua, infrastruktur dasar masyarakat, terutama pemenuhan air bersih dan perbaikan RTLH. Ketiga, penguatan infrastruktur dan SDM untuk pencegahan dan penanggulangan bencana.
“Melalui kerangkan penyusunan rancangan rencana RKPD tahun 2025 dan arah kebijakan dan inovasi daerah dapat mewujudkan visi “Terwujudnya Kabupaten Buton Tengah “Sebagai Pusat Pengembangan Agribisnis yang Berlandaskan Iman dah Taqwa, ” paparnya menyampaikan.
Terakhir menyampaikan, melalui pelaksanaan forum musrembang ini diharapkan dapat menghimpun aspirasi para pemangku kepentingan terhadap prioritas dan sasaran pembangunan untuk tahun 2025.
“Sekali lagi saya ucapkan terimakasih atas kehadirannya dan perhatiannya. Semoga kegiatan yang kita laksanakan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pembangunan daerah tercinta Buton Tengah,” tutupnya. * (ADV)
*Laporan : Ahmad Subarjo
