Ruang Tunggu Pelabuhan Tarempa Ditutup, Calon Penumpang Sampai Tahan BAB Karena Tak Ada Toilet

0
1184

Mandalapos.co.id, Anambas – Calon penumpang Kapal Pelni KM.Bukit Raya mulai berdatangan ke Pelabuhan Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas sejak Kamis, 11 April 2024. Sayangnya, sejumlah penumpang yang datang dari pulau-pulau di sekitar Tarempa itu tidak mengetahui, bahwa KM.Bukit Raya mengalami beberapa kali perubahan jadwal.

Berdasarkan informasi yang dihimpun mandalapos, KM. Bukit Raya rute Jakarta itu baru akan tiba di Pelabuhan Tarempa pada hari ini 13 April 2024 sekitar pukul 14.00 Wib. Para calon penumpang yang sudah datang ke Pelabuhan Tarempa pun terpaksa menginap menunggu kedatangan kapal.

Mirisnya, selama menunggu di Pelabuhan Tarempa para calon penumpang ini terlihat terlantar beristirahat di depan pintu masuk ruang tunggu dan terminal penumpang, lantaran ruang tunggu pelabuhan ditutup. Bahkan hingga hari ini pukul 08.00 Wib, ruang tunggu di Pelabuhan Tarempa masih tertutup rapat.

Bukankah ruang tunggu merupakan fasilitas umum yang disediakan otoritas pelabuhan untuk para calon penumpang?. Begitulah pertanyaan yang tersimpan di benak para calon penumpang, namun dipendam lantaran tak tahu harus mengeluh ke siapa.

Calon penumpang KM.Bukit Raya asal Sukabumi, Rohim, mengaku sangat kecewa melihat ruang tunggu pelabuhan dibiarkan tertutup. Parahnya, ia sampai menahan buang air besar (BAB) karena tidak ada WC atau toilet umum di sekitar pelabuhan, selain di dalam ruang tunggu.

Begitu pula para penumpang yang hendak buang air kecil, terlihat mencuri-curi tempat tertutup di sekitar pelabuhan untuk menuntaskan hajatnya.

“Semestinya dari pihak pelabuhan sudah mempersiapkan untuk kebutuhan penumpang, apalagi ini musim mudik,” ucapnya kecewa.

Rohim pun sangat heran fasilitas yang ada tidak digunakan untuk memaksimalkan pelayanan terhadap penumpang.

“Kami mau buang hajat mau solat pun susah, apalagi istirahat,” ujarnya.

Pantauan mandalapos, kini ruang tunggu Pelabuhan Tarempa sudah dibuka menjelang kedatangan kapal.*

*YAHYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini