Mandalapos.co.id, Buton Tengah – Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Buton Tengah kini telah membuka pelayanan secara umum. .
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Buton Tengah, Haruni, mengatakan, meski saat ini masih tahap pembenahan dan peningkatan pelayanan fasilitas standar Perpustakaan Nasional, namun pelayanan perpustakaan ini telah dibuka pada tahun 2024 dan didatangi para pelajar dari tingkatan SD, SMP, SMA dan masyarakat secara umum.
Diungkapkan Haruni, perpustakaan daerah yang terletak di Desa Langkomu Kecamatan Mawasangka Tengah ini, juga telah dilengkapi sejumlah fasilitas bagi pengunjung, baik itu ruang baca, maupun fasilitas belajar komputer.
“Kemudian disediakan ruang baca anak dan tempat bermain anak,” sebutnya.
Adapun ketersediaan buku pada perpustakaan ini, beber Haruni, terdapat sekitar 5000 buku bacaan dengan ratusan judul ilmu pengetahuan. Di tahun ini, pihaknya juga memesan sebanyak 1000 unit buku bacaan, untuk melengkapi ketersediaan buku di perpustakaan daerah.
“Buku bacaan di sini dapat menambah pengetahuan luar bagi para siswa pelajar semua tingkatan hingga mahasiswa, dan menariknya lagi, selain buku pengetahuan di sini juga memiliki buku cerita/novel serta pengetahuan umum lainnya,” kata Haruni.
“Meski fasilitas pelayanan mashi dibilang terbatas, Alhamdulillah sudah banyak sekolah mengantarkan siswanya membaca buku di sini,” sambungnya.
Haruni pun berharap, ketersediaan pelayanan perpustakaan daerah ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Buton Tengah.
“Kita berharap kehadiran perpustakaan daerah ini dapat bermanfaat bagi siswa didik, mahasiswa dan masyarakat pada umumnya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dengan membaca buku,” harapnya.
Sementara itu, Pustakawan Dinas Perpustakaan Kabupaten Buton Tengah, Ridwan, mengatakan pelayanan Perpustakaan Daerah Buton Tengah kekinian sudah menggunakan aplikasi INLISLite yang merupakan program Perpustakaan Nasional.
Pelayanan INLISLite ini kata dia, terdapat banyak fitur di antaranya pengkatalogan, penginputan, bahan pustaka, dan pembuatan kartu perpustakaan.
“Aplikasi ini sangat membantu karena ketika melakukan pencarian koleksi buku tidak lagi secara manual, tapi dilakukan secara semi online, tinggal tulis judul langsung cepat diketahui dengan mudah,” ungkapnya.
Lanjut Ridwan, bagi pelajar atau masyarakat umum yang ingin meminjam buku di perpustakaan ini, dapat dilakukan dengan mengisi regristrasi biodata dan akan dibuatkan kartu perpustakaan.
“Peminjaman buku perpustakaan ini sudah beberapa orang sudah melakukannya. Jadi bagi pelajar, guru, mahasiswa atau masyarakat umum dapat meminjam buku di sini tanpa biaya/gratis,” ujarnya. *
Laporan : Ahmad Subarjo