Mandalapos.co.id, Buton Tengah — Menghadapi pelaksanaan pemilihan serentak kepala daerah (Pilkada) Bupati-wakil Bupati dan Gubernur-wakil Gubernur pada 27 November 2024 mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) dan Satuan Tugas (Satgas) Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pemerintah daerah (Pemda Buteng) menggelar pertemuan untuk membahas langkah-langkah strategis dalam menciptakan suasana Pilkada Buteng yang damai dan aman, berlangsung di Kantor Bawaslu, Kamis (17/10/2024).
Pertemuan yang diinisiasi oleh Satgas Netralitas ASN Pemda Buteng ini dipimipin langsung oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Buteng, La Saripi, yang merupakan Ketua Satgas Netralitas ASN bersama Asisten III Sekda, Samsuddin Pamone (Wakil Ketua Satgas), Kepala BKPSDM Wujuddin (Sekretaris Satgas), Kepala Inspektorat, Kepala Kesbangpol, dan Kadis PMD (masing-masing anggota Satgas).
Pada kesempatan tersebut, Pj Sekretaris Daerah Buteng, La Saripi, menyampaikan terbentuknya Satgas Netralitas ASN lingkup Pemda Buton Tengah merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Bupati Buton Tengah No. 863/184/BKPSDM/2024 tentang Netralitas ASN dalam Pelaksanaan Pemilihan
Kepala Daerah dan Wakil Kepala daerah tahun 2024 pada Juni lalu.
Lanjut ia mengatakan, Satgas Netralitas ASN ini akan bertugas melakukan pengawasan terhadap seluruh ASN di Buton Tengah dan memastikan mereka tidak terlibat dalam politik praktis. Satgas Netralitas ASN juga akan memberikan sanksi tegas bagi ASN yang terbukti melanggar aturan netralitas, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Pembentukan Satgas Netralitas ASN ini merupakan upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Buton Tengah dalam mencegah, menindak dan memonitoring serta evaluasi ASN agar tidak terlibat dalam politik praktis,” ujar La Saripi.
Ia menambahkan, Satgas Netralitas ASN ini dalam menjalankan tugasnya akan berkolaborasi bersama Bawaslu Kabupaten Buton Tengah.
“Pertemuan dengan Bawaslu pada hari ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama dan menjalin sinergitas untuk membahas langkah-langkah strategis memastikan semua pihak memahami pentingnya netralitas dalam mewujudkan
Pilkada Buton Tengah berjalan aman dan damai,” ungkapnya
Sementara itu, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Buton Tengah, Lucinda Theodora dan Koordinator Divisi HP2H, La Ode Samlan, menerima kunjungan Satgas Netralitas ASN menyampaikan ucapan terimakasih atas kedatangan Tim Satgas Netralitas ASN Pemda Buteng.
Diungkapkan Lucinda Theodora, Bawaslu Buton Tengah akan siap bersinergi bersama Satgas Netralitas ASN dalam mewujudkan Pilkada Buton Tengah yang aman dan damai.
“Kedatangan teman-teman Satgas Netralitas ASN Pemda Buteng ini bentuk keseriusan dan partisipasinya dalam mewujudkan Pilkada yang aman dan damai di Kabupaten Buton Tengah,” ujarnya.
Ditambahkan, La Ode Samlan, menyambut baik keterlibatan Pemda dengan terbentuknya Satgas Netralitas ASN. Ia berharap kolaborasi antarlembaga dapat memperkuat pengawasan Pilkada dalam hal ini potensi pelanggaran netralitas ASN.
Lanjut ia mengatakan, Netralitas ASN adalah kunci utama dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi. Sehingga dengan adanya Satgas ini dapat diminimalisir pelanggaran netralitas.
“Kami (Bawaslu) sangat mengapresiasi terbentuknya Satgas Netralitas ASN Pemda Buteng ini. Kamipun berharap dengan adanya Satgas Netralitas dapat mencegah seluruh ASN maupun perangkat desa untuk tidak terlibat politik praktis dalam kegiatan kampanye calon kepala daerah dan kegiatan lainnya mengarah kepada berkepihakan,” pungkasnya. *(ADV)
Laporan : Ahmad Subarjo