mandalapos.co.id, Anambas– Melihat Nama jalan di Bandara Letung di Desa Bukit Padi, Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Abambas, Provinsi Kepri memang membuat yang melihatnya tergelitik. Pasalnya, jika penamaan jalan biasanya atas nama pahlawan atau nama tokoh lainnya, di Bandara Letung, nama jalan bisa bikin baper (bawa perasaan) yang melihatnya.
Sebut saja nama Jalan “Jl (jalan) In Aja Dulu atau Jl Doang Jadian Kagak” yang begitu menggelitik ketika calon penumpang maskapai komersil masuk di area Bandara ini.
Malangnya, plang nama jalan unik di sekitar Bandara Letung ini tak bisa dilihat lagi, yang sepertinya telah dibongkar oleh pihak pengelola bandara.
Hal ini juga disayangkan Ketua PK KNPI Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, Mudahir. Ia menilai keberadaan plang nama jalan unik di sekitar bandara itu, bisa menjadi ciri khas bandara di Kabupaten Anambas, sebagai salah satu daerah terdepan Indonesia.
“Kita miris, kami melihat ini hasil karya seni, dimana ada penumpang melihat nama jalan yang unik bisa menjadi daya tarik tersendiri. Dan ini mungkin hanya ada di Bandara Letung,” ujar Mudahir, dihubungi mandalapos.co.id, Sabtu 3 April 2021.
Lebih lanjut Mudahir mengatakan, adanya nama jalan di bandara yang dikelola Kementerian Perhubungan itu, bisa menutup kejenuhan para penumpang.
Sepengetahuannya, plang nama jalan unik itu dibuat oleh Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Bandara Letung, Ariadi. Namun, semenjak Ariadi dimutasi, plang nama jalan unik tersebut akhirnya dicopot.
Dirinya pun menyarankan supaya plang nama yang sudah ada sejak 2017 lalu itu bisa kembali dipasang.
“Buatlah inovasi lagi, saya harap plang yang ada saja dipasang kembali, supaya bisa jadi ikon Bandara Letung. Kita kan wilayah terluar dan jauh, jadi ini suatu cara membuat orang terkesan saat datang ke Letung,” harapnya.
***red-Yahya
