Robohkan Tembok Alun-Alun Indramayu, Nina Ingin Pemimpin Dekat Dengan Rakyat

0
604

mandalapos.co.id, Indramayu– Setelah 10 tahun lamanya berdiri, tembok pagar pembatas yang mengelilingi Alun-Alun Indramayu, Jawa Barat akhirnya dibongkar pada Rabu (19/5/2021).

Pengembalian fungsi alun-alun ini dinilai mendesak sehingga masuk dalam dalam 10 program unggulan 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Nina Agustina dan Lucky Hakim. Program Penataan Alun-alun Rakyat (Alur) diharapkan mengembalikan alun-alun yang sesungguhnya. Yakni menjadikan pendopo Kantor Bupati Indramayu sebagai icon dan simbol kedekatan pemimpin dengan rakyat Indramayu.

Bupati Indramayu, Nina Agustina, kepada wartawan mengatakan, alun-alun merupakan suatu icon dan tempat untuk bersuka cita.

Hampir di setiap daerah memiliki alun-alun termasuk di Kabupaten Indramayu. Namun kata Nina, kehadiran alun-alun di Indramayu nampaknya tidak bisa dinikmati secara maksimal selama beberapa tahun kebelakang, karena adanya sekat dalam hal ini adalah pagar pembatas.

Untuk itu, ujar Nina, diperlukan upaya membenahi alun-alun agar bisa dinikmati yang tentunya dapat menambah kebahagiaan bagi masyarakat Indramayu.

“Hari ini bisa dikatakan sebagai hari yang cukup bersejarah, karena setelah sekian lama akhirnya masyarakat Indramayu akan bisa mengunjungi alun-alun tanpa adanya pembatas. Dan hari ini pula dilakukan pembongkaran pagar alun-alun sebagai pelaksanaan program seratus hari Bupati dan Wakil Bupati Indramayu dengan nama Program Alur atau Alun-alun Rakyat,” katanya.

“Saya berharap, dalam pelaksanaan pembongkaran dan penataan alun-alun berjalan lancar, agar masyarakat Indramayu bisa secepatnya menikmati,” lanjutnya.

Laporan: Resman S.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini