mandalapos.co.id, Anambas- Tarempa sebagai pusat Ibukota Kabupaten Anambas melaporkan kasus Covid-19 yang cukup tinggi. Menurut data yang dimiliki Lurah Tarempa, Syamsir, warga terpapar di wilayah Kelurahan Tarempa mencapai 148 orang, per 6 Juni 2021.
Kini, dengan kegiatan di Posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro Kelurahan Tarempa, warga yang terpapar hanya tersisa 14 orang.
Hal ini menurut Syamsir, menunjukan bahwa pembentukan Posko PPKM Mikro sesuai amanat Bupati Kepulauan Anambas, turut memberikan hasil yang baik dalam pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kita sudah hampir sebulan menjalankan posko ini, setiap hari kita menghimbau masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan dan membagikan masker pada masyarakat yang tidak pakai masker.
Untuk penjagaan posko kita mulai pukul 14:30 sampai jam 05:00 pagi,” tutur Syamsir.
Para Tim di Posko PPKM Kelurahan Tarempa, menurut Syamsir, juga selalu siaga menerimaa laporan masyarakat terkait Covid.
Syamsir pun berharap masyarakat tidak jemu untuk terus bersama mentaati protokol kesehatan sebagai salah satu cara menghindari penularan Covid-19.
“Mudah-mudahan kalau kita menjaga ini kita bisa kembali ke zona hijau,” ucap Syamsir.
***red-Yahya