mandalapos.co.id, Natuna- Menyikapi kasus baru paparan Covid-19 yang menyerang 44 orang warga Desa Pian Tengah, Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, meminta kepada Dinas Kesehatan menyiapkan 1 Ambulance yang bisa disiagakan di desa tersebut.
“Untuk mengantisipasi jika terjadi hal – hal yang tidak diinginkan,” ucap Rodhial saat dikonfirmasi sejumlah media diruang kerjanya, Senin, 12/07/2021.
Saat ini, ada 44 orang positif Covid -19, diisolasi mandiri disekolah SMPN Pian Tengah. Dari 44 kasus positif, 6 orang sedang mengalami demam, dan di jaga 1 perawat, Itupun sedang hamil, tambah Rodhial.
“Saya minta perawat di puskesmas lain agar diperbantukan kesana. Desa Pian tengah, jauh dari kota Ranai, makanya harus jadi perhatian pemerintah,”ucap Rodhial.
Berkaca dari yang terjadi pada masyarakat di Desa Pian Tengah, Rodhial meminta agar masyarakat lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
Dikonfirmasi terpisah, Plt Kadis Kesehatan Kabupaten Natuna, Hikmat Aliansyah, mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Kepala Puskesmas Sedanau.
Dikatakannya, untuk petugas kesehatan di Desa Pian Tengah, ada dua orang, 1 positif covid -19, satu lagi negatif namun sedang hamil muda.
“Untuk perawat sedang hamil akan kita tarik, dan digantikan 2 orang perawat dari Pustu desa Mekar Jaya,” ungkapnya.
Untuk permintaan Ambulance sendiri, Hikmat mengaku belum bisa memenuhi lantaran mobil ambulance yang ada semuanya terpakai.
“Namun solusi telah kita lakukan dengan menyiapkan tabung oksigen dilokasi karantina. Jika terjadi sesuatu, bisa menghubungi petugas Ambulance untuk segera dilakukan penjemputan, “ ucap Hikmat.
***Suparman