PTM Terbatas di Depok Akan Dimulai Oktober

0
456
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Mohammad Thamrin (Foto: Ist)

Mandalapos.co.id, Depok-  Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Mohammad Thamrin mengatakan, Pemerintah Kota Depok kini sedang membahas rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bersama dengan tim pusat. Rencananya, PTM terbatas baru akan dimulai pada oktober mendatang. 

“September ini ada tahapannya. Yang pertama persiapan sekolah, kita akan cek ulang nanti. Para pengawas akan turun ke semua sekolah melihat kesiapannya ini,” ujar Thamrin, Kamis (26/8/2021). 

Thamrin menjelaskan, pengecekan persiapan tidak hanya dilihat dari persiapan sekolah, pihaknya juga akan meninjau kesiapan vaksinasi guru. Begitupun dengan siswa SMP yang sudah mendapatkan vaksinasi dan kelengkapan sarana sekolah. 

“Kita juga cek tempat cuci, hingga tim satgas sekolah dan sebagainya,” ungkap Thamrin.

Thamrin mengungkapkan, apabila kesiapan tersebut telah diselesaikan, Dinas Pendidikan Kota Depok akan menyosialisasikan kepada orangtua siswa. Menurutnya dalam kesiapan dan sosialisasi perlu adanya peran bersama dari Dinas Pendidikan dan orangtua siswa. 

“Butuh peran serta dari orangtua dikarenakan bagaimanapun juga anak lebih banyak waktunya di rumah,” tuturnya.  

Dinas Pendidikan Kota Depok, lanjut Thamri, juga akan melakukan tahapan simulasi PTM. Nantinya dalam simulasi tersebut, siswa di kelas hanya diperbolehkan 50 persen dari jumlah siswa, serta dilakukan pemetaan. 

“Kita lakukan simulasi di tiap sekolah, apakah nanti bisa setiap hari atau seminggunya dua kali, nanti sisanya dilaksanakan secara PJJ,” tutur Thamrin. 

Selain itu, pada pembelajaran PTM terdapat skema tidak memberlakukan jam istirahat, ekstrakurikuler maupun olahraga bersama. Tidak hanya itu, siswa diharapkan dapat membawa bekal dari rumah dikarenakan kantin sekolah ditutup sementara. 

“Nanti kalau semuanya sudah lancar, Tim Satgas mau melakukan monitoring pada saat simulasi, Insya Allah Oktober nanti akan kita laksanakan PTM terbatas itu,” pungkas Thamrin. 

***Rudi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini