Begini Kata Rodhial Huda Cara Datangkan Uang ke Natuna

0
464
Wakil Bupati Natuna mengikuti webinar yang diselenggaakan oleh mahasiswa KKN PPM UGM Periode III Tim Nirwana Natuna (Foto: Dani/mandalapos)

Mandalapos.co.id, Natuna- Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda menjadi narasumber dalam kegiatan Webinar bertema ‘Pengembangan Kawasan Pariwisata Natuna dalam Menyokong Kebangkitan Indonesia’, Sabtu (21/8/21).

Webinar masih dalam rangka memperingati Kemerdekaan RI ini, diselenggarakan oleh mahasiswa KKN PPM UGM Periode III Tim Nirwana Natuna.

Dalam webinar tersebut, Rodhial Huda menyampaikan bahwa daerah harus mempersiapkan kemandiriannya sendiri dalam meningkatkan ekonomi.

“Supaya tidak terlalu banyak bergantung kepada pusat, untuk meningkatkan ekonomi salah satunya adalah pariwisata,” ucapnya.

Menurut Rodhial, untuk meningkatkan ekonomi di daerah adalah dengan membuat kegiatan yang bisa mengundang banyak orang datang.

Bukan Transmigrasi penduduk, juga bukan membangun industri manufaktur. Caranya dikatakan Rodhial, dengan mendatangkan wisatawan.

“Pilihan utama kita adalah melalui kunjungan wisatawan, karena wisatawan ini mereka datang untuk membelanjakan uangnya di Natuna, membuat ekonomi Natuna berkembang, tetapi konsekuensinya kita harus membuat Natuna berbenah, karena wisata ini juga menyangkut kebersihan, keamanan, dan kenyamanan,” sebut Rodhial

Dirinya ingin peningkatan ekonomi dengan cara meningkatkan peredaran uang di dalam daerah, dengan demikian, Natuna juga harus memperbanyak kegiatan yang dapat mengundang orang untuk datang ke Natuna.

“Konsep pembangunan kedepan semua akan kita dibungkus dengan nilai pariwisata, baik pertanian, kelautan dan lainnya,” terangnya.

Rodhial menerangkan keanekaragaman hayati di Natuna ditambah lagi dengan potensi pantai, gunung dan wisata bawah laut akan menjadi daya tarik wisatawan untuk datang.

“Di laut Natuna ada sekitar 24 kapal tenggelam dari mulai abad ke IX sampai kapal Bung Karno ada di Natuna,” ucap Rodhial.

Konsep wisata bawah laut melalui kapal-kapal tenggelam atau Barang Muatan Kapal Tenggelam (BMKT) tersebut tentunya tidak akan ditemukan wisatawan di tempat lain, dan hanya ada di Natuna.

Dengan demikian Rodhial ingin potensi inilah yang akan mengundang para wisatawan untuk berkunjung ke Natuna.

***Suparman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini