Mandalapos.co.id, Anambas – Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra membuka kegiatan Jambore Kader PKK bertema “kita tingkatkan kreativitas dan inovasi Kader PKK menuju masyarakat bebas stunting”, Selasa (25/10) di Gedung BPMS, Tarempa.
Menurut Wan Zuhendra, Jambore Kader PKK merupakan ajang silaturahmi sekaligus untuk memperat persatuan dan persatuan para kader PKK di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Wan Zuhendra meminta, agar TP PKK Kabupaten Kepulauan Anambas mendorong setiap kadernya sebagai penggerak pembangunan daerah.
“Bagi pemda kader PKK sebagai ujung tombak menggerakan pembangunan, oleh sebab itu seluruh pihak musti mendukung kegiatan PKK. Tak hanya mendukung kegiatan seremonial, tapi implementasi kegiatan yang ada di kecamatan dan desa lingkunga tempat kita berada,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Wan Zuhendra juga mengabsen kepala OPD yang hadir dalam pembukaan kegiatan Jambore Kader PKK. Dia meminta, para kepala OPD yang hadir untuk berbelanja di stan bazar yang dibuka oleh para Kader PKK dari tiap kecamatan.
“Saya minta dinas yang hadir, di sini ada 10 stan, saya minta yang hadir belanja paling sedikit Rp500 ribu, paling banyak Rp1 juta. Saya minta yang jaga stan dicatat ya yang beli, nanti saya minta catatannya, itu sebagai tanda sumbangsih kita untuk mensukseskan kegiatan ini,” ujar Wan Zuhendra disambut tepuk tangan tamu undangan dan ibu-ibu kader PKK.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Jambore Kader PKK Kepulauan Anambas, Idarwati Wan Zuhendra, menerangkan latar belakang digelarnya kegiatan tersebut merupakan upaya menambah wawasan, pengetahuan, persaudaraan, dan persahabatan, yang dapat memotivasi para kader dalam menunjang terwujudnya keluarga yang sehat dan sejahtera.
“Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan serta motivasi kader PKK,” tuturnya.
Adapun peserta kegiatan diikuti oleh 100 orang Kader TP PKK se Kabupaten Kepulauan Anambas. Di mana masing-masing kecamatan mengiringkan 10 orang.
Selain peningkatan wawasan, sebut Idarwati, dalam Jambore Kader PKK ini juga digelar 5 jenis lomba.
“Lomba yel-yel dengan tema 10 program pokok PKK, lomba pidato ketua PKK kecamatan tentang 10 program pokok PKK, lomba pameran UP2K produk UMKM kue basah dan kering, lomba mars PKK, dan lomba senam zapin kreasi,” jelasnya.
Sedangkan terkait pembiayaan kegiatan, ungkap Idarwati, bersumber dari dokumen pelaksanaan anggaran perangkat daerah pada Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Anambas. ***Yahya