mandalapos.co.id, Indramayu- Irigasi merupakan faktor penunjang penting dalam meningkatkan produksi pertanian terutama produk pangan. Terlebih lagi, Kabupaten Indramayu tercatat sebagai daerah lumbung padi nasional. Hal itu ditegaskan Bupati Indramayu, Nina Agustina, saat meninjau kondisi irigasi teknis di Desa Mundu Blok Sempat, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, Kamis (27/5/2021).
Terlihat, Nina menyusuri saluran irigasi dengan berjalan kaki didampingi oleh OPD dinas terkait dan FKPD. Peninjauan lapangan ini juga terkait menjelang musim tanam gadu di Desa Mundu.
Padi gadu merupakan sebutan dari tanaman padi pada musim kemarau, Padi itu biasanya ditanam di ujung musim hujan untuk dapat dipanen pada masa musim kemarau.Penanamannya pun hanya di daerah yang irigasinya baik atau dekat sumber air.
Menurut Nina, irigasi teknis menjadi hal penting dalam manajemen air irigasi terutama dalam kondisi infrastruktur jaringan dan berkurangnya sumber-sumber air irigasi di musim kemarau. Karena itu, kata Nina, menghadapi persoalan irigasi tersebut diperlukan penegasan kepada masyarakat terkait pentingnya saluran air. Karena sesungguhnya bicara tentang irigasi teknis bukan hanya untuk mengairi sawah, tetapi juga sebagai antisipasi dari rawannya banjir yang sering melanda Kabupaten Indramayu.
“Saya berharap Pemerintah Daerah Indramayu dan juga masyarakat bisa berkolaborasi dalam menjaga kegunaan dan fungsi dari irigasi dengan baik,” tuturnya.
Nina berharap dengan adanya irigasi yang memadai, diharapkan terciptanya lingkungan yang saling mendukung bagi kehidupan keseharian.
Menanggapi keluhan petani diwilayah tersebut, pihaknya akan melakukan normalisasi saluran irigasi agar tercipta kondisi infrastruktur pertanian yang memadai, sehingga suplai kebutuhan air untuk proses tanam gadu dapat berjalan sesuai harapan.
Laporan : Resman S.