Mandalapos.co.id, Natuna — Bupati Natuna Wan Siswandi, menghadiri Rapat Koordinasi Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Riau, bertempat di ruang rapat cempaka putih rumah Dinas Bupati Karimun, Senin (19/9).
Rakor yang dipimpin oleh Asisten Pemerintah dan Kesra Provinsi Kepulauan Riau, Heri Mokhrizal, membahas penanganan inflasi dan penyerapan anggaran daerah.
Adapun beberapa topik pembahasan yang dibahas dalam rapat koordinasi tersebut, terkait percepatan laju pertumbuhan ekonomi, realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten/ Kota.
Kemudian realisasi APBD TA 2022 Kabupaten/Kota, serta target capaian Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) sebesar 95 persen, kondisi stunting dan Evaluasi Realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Keluarga Berencana.
“Saya meminta bupati dan wali kota memperhatikan produk pangan strategis yang sensitif memicu terjadinya inflasi seperti cabe, bawang merah dan lain-lain, dan segera mengambil langkah-langkah strategis,” pinta Heri
Heri juga mengingatkan agar kabupaten/kota melaksanakan amanat PMK Nomor 134/PMK.07/2022 yang menyebutkan bahwa pemerintah daerah diminta menyisihkan anggaran minimal sebesar 2 persen dari Dana Transfer Umum (DTU). Kabupaten Natuna sendiri menyediakan dana Rp2.650.000.000.
“Agar benar-benar dilaksanakan dalam 3 bulan ini,” pesannya.
Terkait penambahan Bulan Imunisasi yang akan berlangsung sampai akhir bulan September, Heri pun meminta agar tiap daerah menggenjot pelaksanaan tersebut, pasalnya masih terdapat beberapa daerah yang capaiannya belum 100 persen.
Heri juga meminta kabupaten/kota di Kepri mendorong jajarannya menggunakan produk dalam negeri dengan belanja di e-katalog lokal.
” Bupati dan Wali Kota harus mendorong UMKM atau usaha lokal mendaftar pada UKPBJ untuk menjadi vendor di katalog lokal,” ujarnya. ****Alfian