Mandalapos.co.id, Natuna – General Manager (GM) DAMRI Cabang Batam, Padion mengatakan, angkutan perintis di Kepulauan Riau untuk tahun 2022 akan segera dibuka kembali.
Pembukaan tersebut ditandai dengan penandatanganan kontrak angkutan perintis di Kepri antara DAMRI Cabang Batam bersama dengan BPTD Wilayah IV di Pekanbaru, beberapa waktu lalu.
Padion menyambut gembira dimulainya kembali angkutan perintis di Kepri mengingat trayek angkutan perintis sangat dibutuhkan bagi masyarakat Kepri.
“Tahun ini kita baru melayani enam rute, saya berharap di tahun depan bisa melayani masyarakat sampai ke pelosok Kepri,” ucap Padion saat dihubungi mandalapos.
Hadirnya layanan angkutan perintis tersebut, mengikuti amanat pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
“Damri menjalankan fungsinya sebagai agent of development,” terangnya.
Keberadaan layanan angkutan perintis di Kepri menurut Padion mempunyai pengaruh yang sangat signifikan terhadap mobilitas masyarakat di wilayah 3 T.
“Melalui angkutan perintis kita berusaha membuka keterisoliran beberapa daerah di Kepri,” ucap Padion.
Padion juga berharap, supaya masyarakat di Kepulauan Riau selalu menggunakan DAMRI sebagai angkutan di daerahnya, karena untuk tiket sudah di subsidi oleh pemerintah.
“Kita mendukung mobilisasi masa dengan tarif yang murah,” pungkasnya.
Berikut tarif DAMRI 6 rute di Kepulauan Riau :
Jodoh – Sijantung di Kota Batam tarif Rp 15.000,-
Tanjungpinang – Berakit tarif Rp 12.000,-
Dabo – Tinjul tarif Rp 16.000,-
Daik Lingga – Sungai Pinang tarif Rp 16.000,-
Daik Lingga – Pancur tarif Rp 16.000,-
Ranai – Batubi di Natuna tarif Rp 16.000,-
***(R)