Mandalapos.co.id, Natuna- Perhelatan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat Provinsi Kepri akan digelar secara virtual. Hal itu dilakuka mengingat saat ini sebagian daerah di Provinsi Kepulauan Riau seperti Batam dan Tanjungpinang masuk dalam daftar daerah PPKM Level 4.
Lantaran digelar virtual, Natuna pun memilih tidak mengikuti ajang lomba seni baca Al-Qur’an tersebut.
Pj, Sekretaris Daerah Natuna, Boy Wijanarko, kepada wartawan mengatakan sebelum diberlakukannya PPKM Darurat di Batam, Pemkab Natuna telah memesan tiket penerbangan secara online.
“Setelah berjalannya waktu, ternyata Batam dan Tanjungpinang masuk daftar PPKM darurat, sehingga pelaksanaan STQH, mengalami perubahan dan diputuskan dilaksanakan secara virtual,” tutur Boy, Selasa 27/07/2021.
Melihat situasi itu, Bupati Natuna Wan Siswandi meminta kontingen Natuna tidak ikut. Alasannya, pelaksanaan STQH secara virtual dianggap tidak maksimal.
Keterbatasan signal internet, juga menjadi faktor pertimbangan Natuna untuk tidak mengikuti kegiatan itu.
“Alasan inilah yang membuat kepala daerah meminta kita tidak ikut. Apalagi cuaca di Natuna sedang tidak menentu. Bagaimana nanti jika saat lomba, signal bermasalah, tentu akan berimbas kepada penilaian,” ujar Boy.
” Kalau dibilang rugi, kita sangat rugi. Karena tiket yang telah dibeli juga hangus,” tambah Boy.
***Suparman