Mandalapos.co.id, Karimun – Kegiatan Gerakan Pangan Murah untuk menjaga Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) dengan menyediakan berbagai kebutuhan sembako bagi warga Karimun, kembali digelar oleh Dinas Ketahanan pangan, Pertanian dan kesehatan Hewan Provinsi Kepulauan Riau bekerjasama dengan Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun.
Gerakan Pangan murah untuk putaran terakhir tahun 2023 itu, digelar tepatnya di halaman kantor Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Jum’at (15/12/2023) pagi.
Dari pantauan awak media ini di lapangan, terdapat berbagai jenis sembako yang disediakan dengan harga di bawah harga pasar di antaranya:
- Minyak goreng (premium)
- 1 Kg (Nusakita) Rp15 ribu / 2 Kg Rp30 ribu
- 1,8 Kg (inl) Rp27 ribu
- 1,8 Kg (Resto) Rp25 ribu
- Beras SPHP 5 Kg Rp53 ribu
- Tepung Tulip 1 Kg Rp9 ribu
- Gula pasir 1 Kg Rp16 ribu
- Telur 1 papan Rp45 ribu
- Timun 1 Kg Rp9 ribu
- Tomat 1 Kg Rp16 ribu
- Bawang merah 1 Kg Rp30 ribu
- Cabe Merah 1 Kg Rp82 ribu
- Cabe Rawit 1 kg Rp55 ribu
- Cabe Rawit Cakra 1Kg Rp 62 ribu
- Kentang 1 Kg Rp16 ribu
Pada kegiatan tersebut, juga dilaksanakan pemeriksaan dan pengobatan gratis oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun bekerjasama dengan pihak penyelenggara.
Sebagaimana diketahui, gerakan pangan murah diselenggarakan dan dibiayai Pemerintah Pusat melalui Badan Pangan Nasional dengan menggunakan anggaran Dekonsentrasi yang diberikan kepada provinsi untuk menjaga stabilitas pasokan harga pangan bagi masyarakat, dengan tujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu ketika harga pangan belum stabil atau melonjak naik, terutama di saat Hari Besar Keagamaan Nasional serta jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Berbagai jenis sembako tersedia dengan harga dibawah harga pasar seperti beras, minyak, telor, gula,tepung, cabai,bawang dan sayur mayur lainnya,”dan kami juga meminta agar pada hari ini ada pelayanan gratis dari pihak Kesehatan kabupaten Karimun,” terang Mohd Reza Parlevi Kepala Bidang Ketersediaan dan Pendistribusian Pangan Dinas Ketahanan pangan, Pertanian dan kesehatan Hewan Provinsi kepulauan Riau
“Kita berharap semoga masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan pasar murah pada gerakan pangan murah yang diberikan seperti ini disaat kondisi di pasar harga yang naik tinggi terutama saat HBKN dan jelang nataru. Disamping itu harapan kita juga semoga pada tahun akan datang kegiatan GPM ini dapat diselenggarakan kembali di Karimun, apalagi Karimun termasuk daerah pemantauan indeks Harga Pangan pada tahun 2024 akan datang,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun, Sukrianto Jaya Putra, mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung kegiatan pasar murah tersebut dan berharap tetap diadakan pada tahun 2024 mendatang.
“Mengingat dan menimbang animo masyarakat Karimun yang begitu antusias dengan digelarnya GPM beberapa kali di Karimun ini, Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun sangat mendukung kegiatan pasar murah ini dalam rangka menyediakan pangan murah bagi masyarakat,” ucapnya. **
*M.Saputra