Mandalapos.co.id, Indramayu — Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hedy Rahardian tandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya Jembatan Gantung Sukawera di Desa Sukawera, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, Jum’at (1/4/2022).
Peresmian dihadiri langsung Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Komisi V, H. Dedi Wahidi, Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar dan unsur Forkopimda Kabupaten Indramayu.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR RI Hedy Rahardian mengatakan, masyarakat Indramayu patut bangga karena rampungnya Jembatan Gantung Sukawera ini menjadi jembatan gantung yang terpanjang di Indonesia.
“Jembatan gantung Sukawera ini salah satu jembatan gantung terpanjang di Indonesia,” katanya, dikutip dari Diskominfo Indramayu, Sabtu (2/4).
Mengingat jelasnya, Jembatan Gantung Sukawera yang dibangun menggunakan uang Negara ini memiliki panjang 180 meter dan lebar 1,8 meter. Jembatan ini menjadi kebanggan tersendiri bagi masyarakat setempat, karena akan menghubungkan langsung empat kecamatan yakni Kecamatan Kertasemaya, Tukdana, Jatibarang dan Bangodua.
Dikatakan Anggota DPR RI Komisi V Dedi Wahidi, Jembatan Gantung Sukawera ini dibangun bermula dari usulan Bupati Indramayu Nina Agustina yang berkeinginan akses untuk perekonomian masyarakat dipermudah dan tidak harus memutar dalam menjalankan aktivitasnya setiap hari.
“Jembatan ini memang bisa digunakan oleh motor, pejalan kaki dan kendaraan roda tiga bisa menggunakan, sehingga jembatan ini sangat kuat sekali saya kira,” katanya.
Terlebih kata Dedi Wahidi, Jembatan Gantung Sukawera ini juga untuk menunjang aktivitas pertanian dari sebelumnya para petani harus memutar tetapi kini tidak dan bisa menekan biaya produksi petani dan dapat meningkatkan penghasilan petani.
“Dengan adanya jembatan ini bisa memotong biaya produksi sehingga petani bisa meningkatkan penghasilan. Jembatan Gantung Sukawera ini panjang 180 meter dan lebar 1,8 meter, dan kata Pal Dirjen ini merupakan jembatan gantung terpanjang di Indonesia,” tambahnya.
Menurutnya, antusiasme masyarakat sangat luar biasa dengan diresmikannya Jembatan Gantung Sukawera ini. Hal ini jelas Dewa, masyarakat mengungkapkan rasa syukurnya dengan melakukan tradisi ‘bancakan’.
“Tentu saja mereka menyambut gembira dan mereka melakukan ‘bancakan’ sebagai rasa syukur atas selesainya dan diresmikannya bangunan jembatan gantung ini,” ujar Dewa.
Sementara itu Bupati Indramayu Nina Agustina menyampaikan banyak terima kasih atas aspirasi masyarakat yang diwujudkan oleh Anggota DPR RI Dedi Wahidi. Sehingga harapan Nina, masyarakat bisa menjaga dan merawat Jembatan Gantung Sukawera ini sebagai sarana kebermanfaatan bersama baik untuk menunjang perekonomian maupun aktivitas masyarakat.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak atas aspirasi dari komisi V DPR RI Dedi Wahidi dan pastinya bermanfaat untuk masyarakat. Yang penting dijaga jangan sampai kendaraan yang lewat membawa beban melebihi kapasitas. Pengawasannya kita serahkan ke pemerintah desa setempat,” harapannya
***Resman.S
