Mandalapos.co.id, Buton Tengah – Nasib naas dialami dua (2) orang pengunjung objek wisata Pantai Marlboro dan Labobo di Desa Balobone, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara. Keduanya menjadi korban tenggelam pada Minggu (14/4/2024) siang.
Dua korban itu bernama Hanifa (11) warga Desa Walando, Kecamatan Gu, Kabupaten Buton Tengah dan Muhammad Zulfikram (20) warga Desa Moolo, Kecamatan Batukara, Kabupaten Muna.
Menjelaskan kronologis kejadian, Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, AKP Sunarton, mengatakan kedua korban tenggelam di dua tempat kejadian perkara (TKP) yang saling berdekatan.
Menurut AKP Sunarton, korban Hanifa tenggelam di Pantai Malboro sekitar pukul 12.00 Wita saat tengah asik bermain di pinggir laut bersama teman-temannya. Saat itu, salah seorang teman korban membuang sendal korban ke laut dan menyuruhnya mengambil kembali.
Saat mengambil sendalnya, naas kaki korban tergelincir dan langsung tenggelam. Beruntung Hanifa cepat diselamatkan oleh pengunjung lain, dan langsung diantar ke Puskesmas Mawasangka oleh orang tuanya dibantu personil pengamanan tempat wisata dari Polres Buton Tengah.
“Alhamdulillah adik Hanifa cepat tertolong dan selamat. Saat ini kondisi korban membaik dan sementara mendapatkan perawatan medis Puskesmas Mawasangka,” ungkap Sunarton melalui rilisnya.
Tak jauh dari Pantai Marlboro, seorang pemuda bernama Muhammad Zulfikram, tenggelam di Pantai Labobo sekitar pukul 14.00 Wita. Dibeberkan AKP Sunarton, korban datang bersama temannya ke objek wisata Pantai Labobo dan ketika itu langsung mandi di laut.
Tak berselang lama, dilihat oleh temannya dan pengunjung lain korban berenang mengeluarkan busa dan ketika itu langsung ditarik ke darat untuk mendapatkan pertolongan. Setelah itu korban langsung diantar oleh petugas pengamanan tempat wisata dari Polres Buton Tengah ke Puskesmas Mawasangka untuk mendapatkan perawatan medis.
“Korban Muhammad Zulfikram tidak tertolong lagi. Korban saat menjalani perawatan sudah meninggal dunia,” ungkapnya.
“Korban saat ini sudah dibawa keluarganya di Desa Moolo Kecamatan Batukara, Kabupaten Muna,” sambungnya.
Sehubungan dengan kejadian tersebut, Sunarton menyebut Sat Reskrim Polres Buton Tengah akan menurunkan tim ke TKP untuk melakukan penyelidikan terhadap kejadian naas itu.
“Apa bila dalam penyelidikan ditemukan adanya kelalaian pengelola tempat wisata tersebut maka tidak menutup kemungkinan akan kami tingkat proses penyelidikan kami ke tahap penyidikan,” pungkasnya.*
*Laporan : Ahmad Subarjo
