Mandalapos.co.id, Natuna — Wakil Bupati (Wabup) Natuna, Rodhial Huda menghadiri sekaligus membuka sosialisasi pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN) milik departeman keuangan.
Diseminasasi ini berlangsung di Aula Sekolah Menegah Atas (SMA) Negeri 1 Bunguran Timur, Natuna Selasa, 5 Maret 2024.
Wabup Natuna, Rodhial Huda, menyampaikan, bahwa banyak anak-anak Natuna yang berprestasi dan kurang mampu, namun tidak bisa berkuliah.
“Hari ini kami memberikan kesempatan bagi anak-anak yang berprestasi untuk berkuliah dengan mempunyai berbagai keahlian selain dibidang pelajaran, tapi juga dibidang lainnya,” ujar Rodhial.
Rodhial mengatakan, sejak dirinya memimpin bersama Bupati Natuna Wan Siswandi, tidak ada beasiswa dari pemerintah daerah (Pemda).
“Bahkan di masa itu, adanya wabah Covid-19 dan APBD Natuna tidak sampai Rp1 triliun, kami pun berupaya mencari solusi agar anak-anak berprestasi dan kurang mampu bisa berkuliah,” ungkap politis Hanura ini.
Rodhial mengungkapkan, dirinya bersama Bupati Natuna mandatangi sejumlah lembaga dan universitas di Jakarta untuk mendapatkan beasiswa, dimana yang memiliki karekteristik sumber daya alam di Natuna.
“Alhamdulillah tahun lalu, Pemda Natuna telah menjalin kerjasama dengan beberapa universitas dan lembaga, sebanyak 65 orang anak Natuna dapat berkuliag gratis,” sebut Rodhial.
Di hadapan Wadir Keuangan STAN, Rodhial mengutarakan, bahwa ke-65 anak Natuna yang mendapatkan beasiswa tidak ada indeks prestasi kumulatif (IPK)nya tidak ada yang kurang dari 3,5.
Rodhial berharap, kepada anak-anak Natuna yang berkuliah dapat menyelesaikan permasalahan pemerintah daerah dan masyarakat yang dialami sekarang di lima tahun kedepan.
Rodhial juga menitipkan pesan, agar dalam pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru agar lebih mementingkan anak-anak berprestasi dan kurang mampu.
“Jadi jika ada anak-anak pejabat yang mendaftar agar dibelakangkan, utamakan anak berprestasi dan kurang mampu,” cetus Rodhial.
Sementara Wakil Direktur Bidang Keuangan dan Umum, Agus Sunarya Sulaeman, menerangkan bahwa PKN STAN adalah sekolah kedinasan dimana lulusanya akan diangkat menjadi ASN.
“Salah satu keuntungan PKN STAN seluruh biaya kuliah digratiskan hingga lulus dan ditanggung oleh Negara dibawah Kementerian Keuangan. Sehingga kami berharap adik adik yang lulus seleksi dapat belajar dengan sungguh sungguh sehingga dapat lulus menjadi lulusan yang berkualitas,” jelas Agus Sunarya.
Kegiatan ini diikuti siswa-siswi SMA dan Madrasyah Aliyah di Natuna. Hadir juga Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kepala OPD, dan para Guru. *(ADVERTORIAL)
*Alfian
