Jadi Ujung Tombak Partai, Edy Cahyo Berikan Pelatihan Saksi TPS PDIP

0
278
Politisi PDIP Kabupaten Jember, Edy Cahyo Purnomo

Mandalapos.co.id, Jember – Jelang hari pemungutan suara pada Pemilu 2024 yang akan digelar kurang lebih 1 bulan lagi, partai-partai politik terus melakukan penguatan serta pelatihan bagi saksi-saksi di setiap TPS.

Pelatihan teknis untuk para saksi juga diintensifkan untuk memastikan peran maksimal mereka dalam mengawal suara, baik partai, calon anggota legislatif, maupun calon presiden dan wakil presiden. 

Hal itu turut dilakukan oleh DPC PDIP Kabupaten Jember. Dimana partai berlambang banteng ini telah menggelar pelatihan saksi partai di 7 dapil Kabupaten Jember.

Menurut Politisi PDIP Kabupaten Jember, Edy Cahyo Purnomo, konsep kerja PDIP Jember adalah gotong royong. Dimana setiap calon legislatif PDIP bekerja di wilayah teritorial pemilihan masing-masing untuk memenangkan Capres dan Cawapres PDIP Ganjar – Mahfud.

Sebagai Calon Legislatif PDIP dari Dapil 1 Jember, Edy pun turut melaksanakan penguatan saksi-saksi partai di TPS di wilayah teritorial pemilihannya seperti dari Kelurahan Sumbersari, Antirogo dan Tegalgede.

“Pada hari ini, giliran kami melatih kembali pasukan pengawal suara kami untuk kemenangan Ganjar – Mahfud dan partai, kami melatih para pengawal suara supaya memahami situasi di TPS, apa yang perlu dilakukan di TPS sesuai aturan,” terang Edy ditemui awak media di kediamannya, Jumat (19/1/2024).

“Kami sudah persiapkan dua orang saksi dan satu orang cadangan untuk di seluruh TPS, dengan penuh dedikasi dan militansi terhadap partai, serta kecakapan yang mumpuni soal teknis kepemilihan dan sistem kerja saksi partai di TPS,” tambah Edy.

Menurut Edy, saksi merupakan ujung tombak dari partai, sebab, saksi memiliki peran dalam mengawal keamanan suara.

“Seberapa besarpun nanti kita mengumpulkan suara, tidak akan ada hasilnya jika tidak diamankan dengan mekanisme yang baik dan benar sesuai peraturan yang berlaku. Dan itu merupakan tugas dan kewajiban utama yang harus dijelaskan pada para saksi dari kita,” ujarnya.

Edy berharap, pelatihan ini mampu membekali para saksi apabila terjadi sesuatu hal yang tidak sesuai prosedur di lapangan. **

*Slamet

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini