mandalapos.co.id, Anambas– Reni seorang Warga Desa Temburun, terlihat sabar menunggu gilirannya diperiksa tim kesehatan dari Puskesmas Siantan Timur. Ibu berusia sekitar 40-an tahun itu, mengaku antusias mengikuti program Posbindu PTM yang disejalankan dengan Posyandu Lansia.
Pos Binaan Terpadu (Posbindu) Penyakit Tidak Menular (TPM) yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan puskesmas setempat itu, memang sangat dinantikan oleh warga seperti Reni.
“Saya asam urat sama kolesterol, saya harap kegiatan ini dirutinkan setiap bulan untuk memeriksa warga dan lansia, biar tau ada penyakit apa saja ditubuhnya,” tutur Reni, Selasa 16 Maret 2021.
Selain warga, terlihat Kepala Desa Temburun, Abdul Karim, meninjau kegiatan di gedung Posyandu tempat digelarnya pemeriksaan kesehatan tersebut. Kepada mandalapos, Abdul Karim mengaku ingin memastikan pelayanan kesehatan kepada warga desanya berjalan dengan baik.
“Saya memastikan apakah petugas itu bertugas dengan baik dan apakah warga saya hadir atau tidak. karena setiap bulan tanggal 15 dilaksanakan kegiatan Posyandu Lansia,” katanya.
Sementara itu, Evi Rifka, seorang tenaga kesehatan dari Puskesmas Siantan Timur, menerangkan kegiatan yang tengah dilakukan di Desa Temburun itu.
Dikatakannya, Pos Binaan Terpadu (POSBINDU) adalah kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular (TPM) terintegrasi. Kegiatan ini dilakukan sebanyak 3 kali dalam setahun.
“Tujuannya pemeriksaan kesehatan pencegahan penyakit tidak menular, seperti diabetes, hipertensi, asma, jantung, dan deteksi dini penyakit lainnya,” beber Evi.
Dirinyapun berharap, masyarakat bisa lebih aktif mengikuti program kesehatan tersebut.
“Bukan tunggu sakit baru dateng, kita harap si rutin Posbindu dan Posyandu lansia ini,” harapnya.
***red-Yahya
