Mandalapos.co.id, Anambas — Kegiatan Media Gathering dan Diskusi Industri Hulu Migas yang diselenggarakan oleh SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dari perusahaan hulu migas yang berada di Kabupaten Kepulauan Anambas pada Kamis, (17/11) lalu di Kota Batam, menyisakan tanda tanya bagi sejumlah wartawan di Kepulauan Anambas.
Bagaimana tidak, kegiatan yang disebut dilakukan bersama Wartawan Kepulauan Anambas, alih-alih mengikutsertakan seluruh wartawan yang bertugas di Anambas, kegiatan itu justru hanya diikuti oleh beberapa wartawan.
Wartawan Kejoranews.com di Kepulauan Anambas, Yunior Saputra, ikut menyesalkan kegiatan yang memampang nama wartawan Anambas justru hanya diikuti oleh beberapa wartawan saja.
Apalagi, kegiatan itu diselenggarakan di Batam, sehingga tak bisa dihadiri oleh para awak media di Anambas, karena jaraknya yang jauh.
“Semoga ke depan dalam kegiatan Media Gathering dan Diskusi Industri Hulu Migas sebaiknya bisa diadakan di Anambas, agar teman-teman yang lainnya juga bisa berkarya dan berkualitas sebagaimana mestinya dengan posisi yang sama, tanpa harus membedakan dengan yang lainnya,” tutur Yunior, mengutip komentarnya di grup WhatsApp Pers Natuna-Anambas, Sabtu (19/11).
Dia juga mengucapkan permintaan maaf jika tulisan tersebut membuat rekan wartawan lainnya di Anambas merasa tersinggung, karena menurutnya hal ini ditujukan kepada perusahaan untuk dijadikan saran dan masukan, bukan kepada rekan media.
“Mohon maaf sebelumnya. Tidak ada niat hati menyingung siapa pun kawan-kawan yang ada di dalam grup ini, karna saya yakin rekan-rekan wartawan semua bersinergitas satu dengan yang lainnya. Maka usulan dari saya berharap sampai ke pihak perusahaan yang membuat kegiatan tersebut. Karena perusahaan hulu migas yang beroperasi di Anambas tentunya harus menghargai rekan-rekan yang lainnya dan perusahaan yang beroperasi di Anambas juga tidak harus membedakan dengan yang lainnya, karena semua wartawan Anambas bersinergitas,” ucap Yunior
Wartawan mandalapos juga melakukan konfirmasi ke salah satu Humas perusahaan Migas yang beroperasi di Kepulauan Anambas, namun hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan.
***En/Yahya