Mandalapos.co.id, Anambas — Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tarempa bantu proses evakuasi salah seorang nelayan bernama Abdullah, warga Desa Pian Pasir, Kecamatan Siantan Utara, Kabupaten Kepulauan Anambas, yang menjadi korban kecelakaan laut dan telah hilang beberapa hari.
Bersama tim SAR Gabungan dari Basarnas, BPBD Kepulauan Anambas, dan Polres Kepulauan Anambas, menggunakan Rhib Basarnas, Lanal Tarempa berhasil menemukan jenazah yang diduga kuat merupakan jenazah Abdullah.
Saat ditemukan korban dalam kondisi yang mengenaskan akibat hanyut berhari – hari dan dinyatakan tidak bernyawa dan terdampar di Pantai Senayan, Pulau Mubur, Kepulauan Anambas.
Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa menuju rumah korban yang beralamatkan di Jalan Pian Pasir, Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara.
Menurut Komandan Lanal Tarempa Letkol Laut (P) Ari Sukmana, saat diterimanya informasi atas kejadian laka laut yang menimpa warga Desa Pian Pasir, dirinya langsung menerjunkan prajuritnya untuk terlibat dalam proses pencarian dan evakuasi dengan berkolaborasi bersama Tim SAR Gabungan. Selama waktu lebih kurang 4 hari sejak hari Senin, 13 Januari 2025, akhirnya korban ditemukan dalam keadaan terdampar tak bernyawa di Pantai Senayan Pulau Mubur.
“Hari ini Kamis tanggal 16 Januari 2025 jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga korban guna proses pemakaman sesuai dengan syariat,” ujar Danlanal Tarempa.
Dalam menghadapi situasi cuaca buruk di wilayah kerja Lanal Tarempa, Letkol Laut (P) Ari Sukmana, telah berulang kali mengeluarkan himbauan, arahan, dan penekanan kepada masyarakat Kepulauan Anambas, khususnya bagi warga nelayan dan pengguna transportasi laut, untuk mengurangi aktifitas di laut dan memperhatikan faktor keamanan dan alat keselamatan saat pergi ke laut atau menyebrang dari pulau ke pulau.
Hal tersebut merupakan wujud kepedulian Komandan Lanal Tarempa guna meminimalisir terjadinya kecelakaan di laut. *
*YAHYA