Mandalapos.co.id, Natuna- Nelayan kepiting rajungan di Dusun Sebala, Desa Batu Gajah, Kabupaten Natuna, merasa bersyukur karena hasil tangkapan musim ini mulai melimpah.
Salah seorang nelayan di Sebala, Herman (39) menceritakan, tangkapan kepiting rajungan mulai meningkat sejak beberapa bulan belakangan ini. Biasanya akan berlangsung hingga bulan September.
“Alhamdulillah, hasil tangkapan musim ini lumayan banyak. Dengan 100 bubu rata-rata dapat 8-10 kilogram per sekali turun,” ujarnya, Jum’at, (6/8/2021).
Hasil tangkapan hewan bercangkang tersebut, kemudian dijual kepada pengepul disana seharga Rp 30 ribu per kilogram, sebelumnya Rp 32 ribu.
Ia berangkat melaut 4-5 kali dalam seminggu. Penghasilannya dari menangkap rajungan rata-rata Rp 250-300 ribu.
“Penghasilan bersihnya sekitar Rp 200 ribuan per sekali turun. Karena dipotong biaya minyak dan untuk beli umpan,” sebut Man-sapaan akrabnya.
Hal senada juga diungkapkan nelayan lainnya, Rudi (40). Musim ini memang hasil tangkapan melimpah. Namun biasanya hanya berlangsung dalam kurun tiga bulan.
“Abang kan tau sendiri, kepiting rajungan ini ada musimnya. Saat ini memang hasil tangkapan lumayan banyak, tapi nanti akan berkurang lagi,” ujar pria yang kini berdomisili di Batu Bayan, Desa Cemaga Tengah ini.
Meski demikian, Rudi mengaku bersyukur lantaran di tengah pandemi seperti ini, dirinya masih mendapatkan uang untuk keperluan hidup sehari-hari.
*** Budi