Mandalapos.co.id, Natuna- Kelakukan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Natuna, Kepulauan Riau ini, bikin geleng-geleng kepala warga yang melihat. Pasalnya, ODGJ tersebut berkeliaran dijalanan Kota Ranai menggunakan pakaian Hazmat atau dikenal Alat Pelindung Diri (APD), layaknya seorang tenaga kesehatan.
Bagi yang tidak mengetahui, bisa jadi menganggap ODGJ tersebut tenaga kesehatan dari tempat pelayanan kesehatan seperti puskesmas atau rumah sakit.
Sebelumnya, ODGJ yang belum diketahui identitasnya itu duduk santai di salah satu warung Kopi jalan Sudirman, Kelurahan Ranai Kota, tak lama kemudian dia beranjak berjalan kaki menuju arah Pasar Ranai. Jum’at, (03/09/2021) malam.
Salah satu pengunjung kedai kopi, Fadillah mengatakan APD Covid-19 bekas pakai harusnya dikelola dengan baik di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) untuk dimusnahkan.
Dirinya meminta pihak terkait seperti Dinas Kesehatan, RSUD, dan Puskesmas segera mengambil tindakan terhadap ODGJ itu agar tidak ada keresahan ditengah masyarakat.
“Ini harus segera ditindak lanjuti oleh Dinas terkait, bagaimana bisa ada ODGJ dapat memakai pakaian itu, karena sangat berbahaya jika baju itu sudah terkontaminasi wabah Covid-19”, terang Fadillah
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Natuna Hikmat Aliasyah saat dikonfirmasi menyebutkan, pihaknya masih menelusuri kebenaran photo dan video itu.
“Saya belum berani pastikan, bisa saja dia mengambil dari tempat penyimpanan sementara di Puskesmas”, ujar Hikmat melalui sambungan telpon selulernya.
Menurut Hikmat, setiap Puskesmas sebenarnya telah memiliki tempat sementara bagi limbah limbah B3 medis padat untuk dikumpulkan sebelum dibawa ke RSUD.
Sedangkan di RSUD Natuna memiliki tempat khusus bagi limbah B3 Medis padat sebelum dimusnahkan.
“Akan saya konfirmasi kepada Kepala Puskesmas Ranai untuk di tindak lanjuti”, pungkas Hikmat.
***Alfian