Mandalapos.co.id, Natuna – Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Muhammad Ali, mengunjungi Kepulauan Natuna, untuk melakukan beberapa agenda kegiatan seperti pengecekan kesiapan TNI di wilayah Utara berbatasan NKRI ini, Rabu 22/9.
Setelah seharian melakukan pengecekan kesiapan TNI di beberapa markas komando baik di TNI AD, AU dan AL, malamnya Pangkogabwilhan I dan rombongan mengadakan temu ramah dengan pemerintah daerah Natuna, Ketua DPRD dan segenap unsur Forkopimda Natuna di Rumah Makan Sisi Basisir.
Dalam sambutanya, Muhammad Ali menegaskan keadaan di Laut Natuna Utara dalam kondisi aman tanpa adanya hal mengkhawatirkan. Mengenai informasi keberadaan Kapal Perang China di Perairan Natuna Utara, dirinya membenarkan hal tersebut dan telah melakukan pemantauan langsung.
Menurutnya, berdasarkan keputusan PBB tentang UNCLOS 1982 memperbolehkan kapal-kapal tersebut berlayar di kawan Laut Natuna Utara selagi masih dalam kawasan zona ekonomi eksklusif.
“Yang terpenting tidak boleh mengambil segala sesuatu yang ada di laut kita atau mengeksploitasi serta mengeksplorasinya,” ungkap Pangkogabwilhan I ini.
Dirinya juga meminta kepada Pemerintah Daerah Natuna untuk menyampaikan pesan agar nelayan Natuna tidak merasa takut dengan keberadaan Kapal Perang China ini.
“Diduga ada kapal perang mereka melakukan survei, tapi itu tetap kita pantau dan terus menjadi pengawasan kami,” tegasnya.
Sementara itu Bupati Natuna, Wan Siswandi mengapresiasi pengamanan kesigapan TNI yang telah sungguh-sungguh menjaga perairan dan kedaulatan NKRI di Laut Natuna Utara.
“Pemerintah Daerah Natuna sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, akan mendukung kiprah TNI dan akan memberikan hal yang terbaik dalam mengamankan laut dan kedaulatan NKRI,” tegasnya.
***Alfi