Mandalapos.co.id, Padangsidimpuan — Sebagai warisan budaya dan tradisi turun-temurun menjelang Bulan Suci Ramadan, masyarakat Padangsidimpuan (PSP), melakukan kegiatan “Marpangir” atau mandi di lokasi pemandian sehari sebelum puasa dengan berbagai rempah maupun wewangian yang berasal dari bahan alami, Sabtu (2/4/2022) sore.
Pantauan awak media, beberapa personel kepolisian dari Polres PSP, tampak mengawal kegiatan “Marpangir” yang dilakukan masyarakat. Personel kepolisian, sesekali juga memberi imbauan ke masyarakat agar tetap memperhatikan protokol kesehatan (Prokes), karena hingga saat ini pandemi Covid-19 masih berlangsung.
Adapun lokasi “Marpangir” yang turut dapat pengawalan dari personel Polres PSP antara lain, Kolam Renang Angkola Julu, Kolam Renang Siharang-karang, Kolam Renang Mulia Lopo Ujung, Kolam Renang Libers, Water Park Kaisar, dan Sungai Gala-gala Torop. Pengawalan itu, dikoordinatori oleh Kabag Ops Polres PSP, Kompol Saut Silitonga.
“Selain memastikan berjalannya Prokes, pengawalan dari personel kepolisian dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya ganguan Kamtibmas,” ujar Kapolres PSP, AKBP Juliani Prihartini, melalui Kasi Humas, AKP Maria Marpaung, ke awak media.
Kasi Humas mengatakan, “Marpangir” adalah salah satu tradisi yang hingga kini masih dilakukan masyarakat Kota PSP sekitarnya. Setiap hendak memasuki Bulan Suci Ramadan, umat Muslim di Kota PSP biasanya akan melakukan “Marpangir” di lokasi pemandian terdekat dari rumah.
“Selama kegiatan ‘Marpangir’ berlangsung, terpantau aman, terkendali, dan kondusif,” tutur Kasi Humas.
Laporan : M Reza Fahlefi