Mandalapos.co.id, Buton Tengah – Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara, telah memastikan ketersediaan kebutuhan pasokan pangan masyarakat aman menjelang lebaran Idul Fitri 1445/ 2024 M.
Pernyataan ini diungkapkan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buton Tengah, Kostantinus Bukide, ditemui usai mengikuti apel siaga pengamanan pasokan dan harga pangan jelang Idul Fitri 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pangan Nasional, di Aula Kantor Bupati, Senin (1/4/2024).
Jenderal ASN Buton Tengah ini menyampaikan, ketersediaan pangan terutama beras di Perum Bulog Baubau masih tersedia cukup banyak (ratusan ton) sehingga mencukupi kebutuhan masyarakat jelang Idul Fitri.
“Belum lama ini, melalui hasil rapat bersama dengan Satgas Pangan dengan menghadirkan Perum Bulog, disampaikan stok pangan terutama beras masih cukup tinggi, kurang lebih 210 ton beras yang dapat dipastikan aman bisa mencakupi kebutuhan masyarakat jelang Idul Fitri di wilayah Kepulauan Buton (Kepton),” ucap Sekda.
“Jadi masyarakat tidak usah cemas karena stok pangan masi cukup tersedia terutama beras, gula, dan minyak goreng,” imbuhnya.
Lebih lanjut, untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga di sejumlah pasar, dalam waktu dekat ini Satgas Pangan akan mengelar operasi pasar atau sidak.
“Dalam waktu dekat ini, Satgas Pangan akan melakukan giat operasi pasar memastikan ketersediaan bahan pangan pokok bagi masyarakat dengan harga terjangkau. Dan Satgas Pangan akan melakukan pengecekkan 21 distributor kerjasama pemerintah dan perum Bulog Baubau untuk memastikan kesesuaian harga jual (HET) yang telah ditetapkan pemerintah, dengan tujuan mencegah permainan harga,” ungkapnya.
Saat ini, ungkap Sekda, kebijakan pangan yang dilakukan oleh pemerintah pusat saat ini sangat membantu masyarakat, termasuk menjaga inflasi daerah seperti halnya giat pasar murah dan bantuan sosial lainnya yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Atas kebijakan tersebut, sampai saat ini pasar murah terus dilakukan pemerintah Buton Tengah melalui Dinas Pangan dan Dinas Perindag dengan Perum Bulog, bergiliran di masing-masing kecamatan melaksanakan pasar murah dengan menyediakan beras, telur, gula dan minyak goreng dengan harga terjangkau,” tuturnya.
“Selain pemerintah, pemerintah desa juga melakukan hal yang sama melalui anggaran dana desa melakukan pasar murah di masing-masing desanya,” ucap Sekda menambahkan.
“Insya Allah langkah yang dilakukan pemerintah saat ini akan terus dilakukan melalui gerakan pangan murah karena program ini sangat membantu warga masyarakat secara khususnya di Kabupaten Buton Tengah,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Apel siaga pengamanan pasokan dan harga pangan jelang Idul Fitri 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pangan Nasional, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah melalui Dinas Pangan sekaligus mengelar pasar murah meliputi beras, gula, minyak goreng dan telur . (Advertorial)
Laporan : Ahmad Subarjo
