mandalapos.co.id, Natuna– Seorang pencari madu di Natuna bernama Jawasan, ditemukan meninggal dunia di hutan Desa Sepempang.
Jasad Jawasan, ditemukan oleh Tim SAR gabungan terdiri dari TNI-Polri dan masyarakat, Rabu 7 Juli 2021 pagi.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Natuna, Mexianus Bekabel menjelaskan, pria berusia 43 tahun itu dinyatakan tersesat sejak 6 Juli 2021 dan ditemukan hari ini, sekitar pukul 07.55 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
Diduga, korban terjatuh dari atas pohon saat mengambil madu dengan ketinggian diperkirakan 25 meter.
“Diperkirakan korban itu terjatuh dari pohon setinggi 25 meter, kepalanya terdapat remuk akibat terbentur saat jatuh,” ujar Mexi.
Menurut Mexi, lokasi ditemukannya korban dari pemukiman warga Desa Sepempang berjarak sekitar 3 kilometer. Korban saat ini telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Pihak keluarga korban yakin ini adalah murni kecelakaan, jadi mereka tidak ingin di otopsi,” pungkas Mexi.
***Budi
