Mandalapos.co.id, Aceh Timur – Melukis merupakan keahlian dari salah satu penyandang disabilitas yang tinggal di Desa Pulo, Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara.
Rohani namanya, saat ini usianya sekitar 40 tahunan, keahlian melukisnya telah terlihat sejak ia masih usia kanak – kanak.
Keterbatasan fisik putri kedua dari pasangan almarhum Muhammad Yusuf dan Aminah (69) ini, bukan serta merta bawaan sejak lahir.
Rohani bercerita, pada tahun 2015 silam ia menderita penyakit lambung dan rematik, tapi semakin hari keadaanya kian parah hingga akhirnya mengalami kelumpuhan. Berbagai usaha pengobatan telah dilakukan, namun nasib berkata lain kepadanya.
”Sebelum menderita lumpuh, saya sempat mengajar di salah satu sekolah dasar (SD) di Kecamatan Syamtalira Aron sebagai guru honorer, setelah saya sakit fokus melukis untuk mengisi kekosongan waktu lantaran tidak bisa lagi beraktivitas di luar rumah,” Kata Rohani, Rabu (1/9/2021).
Sebagai penyandang disabilitas, semangat Rohani patut diacungi jempol. Meski terbatas secara fisik, lantas tak membuatnya membatasi diri untuk berkarya dan berguna.
Hari – hari Rohani kini diisi dengan membuat lukisan. Bahkan lukisannya tak hanya untuk dinikmati sendiri, lantaran sudah mulai ada konsumen yang mengorder karya seninya itu.
Sedikitnya, Rohani membutuhkan waktu sekitar 3 hari untuk menyelesaikan sebuah lukisan.
Adapun harga yang ia bandrol untuk karyanya yakni mulai dari Rp50 ribu, per lukisan wajah dengan ukuran bingkai sedang.
Selain menerima pesanan lukisan wajah, ia juga menerima pesanan lukisan pemandangan alam, dan lainnya.
Untuk alat yang ia gunakan, hanya mengunakan pensil 2b, kanvas, dan kertas perca yang diletakkan di atas potongan tripleks.
Selain menerima pesanan langsung, ia juga menerima pesanan lukisan melalui Nomor ponsel miliknya, yakni di nomor 082269683810
“Semua kebutuhan maupun peralatan selama ini meminta bantu kepada kakak untuk membelinya,” papar Rohani.
***Muhammad Hasbuh
