Pertalite Langka di Anambas, Seknas Jokowi Minta Pemda Mengawasi Penyalurannya

0
590
Ketua LSM Sekretaris Nasional Jaringan Komunikasi Warga Indonesia (Seknas Jokowi) Kabupaten Kepulauan Anambas, Ulon Komarudin

Mandalapos.co.id.Anambas — Ketua LSM Sekretaris Nasional Jaringan Komunikasi Warga Indonesia (Seknas Jokowi) Kabupaten Kepulauan Anambas, Ulon Komarudin, angkat bicara soal kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di Kabupaten Kepulauan Anambas, Senin (15/5/2023 ).

Kelangkaan Pertalite ini pun sudah menjadi buah bibir di masyarakat belakangan ini. Pasalnya, hal serupa bukan kali pertama terjadi di kabupaten yang dikenal kaya akan Sumber Daya Alam minyak dan gas alamnya.

Ulon Komarudin berpendapat, seharusnya pemerintah daerah sudah mengantisipasi bakal terjadinya kelangkaan BBM Pertaliet ini, agar tidak terjadi keresahan dan kepanikan di masyarakat.

“Dengan kelangkaan pertaliet ini seharusnya pemerintah daerah melalui disperindag betul – betul untuk bisa memberikan kepastian tentang kelangkaan BBM, jangan hanya sekedar penambahan kuota tapi buktinya di lapangan BBM Pertaliet masih langka saja,” ujar Ulon.

Ulon pun merasa aneh, di mana baru sekitar 2 hari bensin datang di pengecer, namun tiba-tiba sudah tak tersedia.

“Saya berharap kepada pihak – pihak terkait untuk bisa bersama – sama mengawasi permasalahan ini, agar kelangkaan BBM yang ada diawasi dan tidak terjadi penimbunan BBM Pertaliet,” ucapnya.

Sementara itu salah satu warga Tarempa bernama Heri, mengeluh lantaran dirinya menjadi sulit beraktifitas karena pertalite langka.

“Saya berharap kepada pemerintah daerah khususnya Dinas Perindag untuk bisa mengawasi penyaluran minyak BBM Pertalite sehingga penyalurannya tepat sasaran,” pinta Heri.

“Apalagi kami masyarakat yang sehari – hari bekerja dengan menggunakan kendaraan roda dua, dengan kelangkaan Pertalite ini bisa menghambat aktivitas dan perekonomian yang kami jalani,” sambungnya.

Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Disperindag Kabupaten Kepulauan Anambas dan kabid nya belum dapat dihubungi. ***

*YAHYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini