mandalapos.co.id, Indramayu- Direksi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Darma Ayu Indramayu, menanggapi keluhan pelanggan terkait tersendatnya pasokan air ke konsumen di Desa Cangkring, Blok Pancer Pindang dan Cemara, serta Blok Jongor dan Bong, Kecamatan Cantigi Kabupaten Indramayu.
Hasil Audiensi perwakilan warga Kecamatan Cantigi bersama Direksi Perumdam Tirta Darma Ayu dan jajaran Pemkab Indramayu di Ruang Asda 2 Setda Indramayu, pada Kamis, (27/5/2021) kemarin. Keluhan konsumen langsung ditindaklanjuti secara seksama dengan melakukan deteksi tekanan instalasi pipa serta penyuntikan, dengan mengirimkan enam unit mobil tangki untuk masyarakat pelanggan.
“Usai Audiensi, kami langsung mendatangi lokasi bersama perwakilan masyarakat guna memeriksa tekanan saluran air di pipa Instalasi,” ungkap Direktur Teknik Perumdam Tirta Darma Ayu, Agus Suprihartono kepada awak media, Sabtu,(29/5/2021).
Secara teknis, kondisi tekanan air pada akses instalasi pipa untuk mencukupi kebutuhan konsumen wilayah Kecamatan Cantigi yang diadukan, tidak bisa mencukupi. Mengingat kondisi produksi tak dapat menjangkau kebutuhan, karena fakta dilapangan terjadi overload konsumen dari target produksi saat ini yang hanya mencukupi untuk 5.000 pelanggan. Tetapi faktanya, pelanggan di wilayah Kecamatan Cantigi sudah mencapai 8.000 pelanggan.
Namun demikian, pihaknya sedang melakukan upaya renovasi sodetan instalasi guna menambah tekanan agar air dapat mengalir ke dua desa yang saat ini dikeluhkan.
“Kami butuh waktu satu minggu untuk melakukan perbaikan instalasi agar bisa menambah tekanan dan sampai pada ujung pelanggan,” paparnya.
Sementara itu, Perwakilan Warga Kecamatan Cantigi, Syamsul Bachri, membenarkan, jika usai melakukan audiensi bersama pihak Direksi dan Pemkab Indramayu, pihaknya telah melihat secara langsung kondisi instalasi distribusi air PDAM bersama Dirtek.
Ia menyambut baik respon Pemkab Indramayu yang sangat cepat dalam menindaklanjuti aduan para konsumen, sehingga aksi unjuk rasa yang sebelumnya akan digelar batal dilaksanakan.
“Kemarin sudah melihat langsung tekanan air di pipa induk dan ternyata memang tekannya kurang, pihak Direksi berjanji akan memperbaiki tekanan air meminta waktu satu minggu,” tuturnya.
Disoal adanya komitmen kesepakatan bahwa pihak Perumdam akan melakukan penyuntikan pengiriman air yang disepakati enam mobil tangki untuk warga pelanggan belum bisa terpenuhi.
“Baru dikirim penyuntikan 3 mobil tangki, janjinya siap 6 tangki, mohon ini ditindaklanjuti karena itu bentuk kesepakatan,” tandasnya.
Sementara itu, hasil Audiensi antara perwakilan konsumen warga Kecamatan Cantigi, bersama Direksi Perumdam Tirta Darma Ayu difasilitasi Pemkab Indramayu, Kamis, (27/5/2021) adalah sebagai berikut
1. Kedua belah pihak menyepakati akan dilakukan pengiriman tangki air sebanyak 6 mobil setiap hari dengan cara bergilir ke dua desa
2. Terhadap temuan dilapangan adanya dugaan oknum mafia air melalui bisnis air galon dengan menggunakan pompa air akan ditertibkan.
3. Memperbaiki sistem pelayanan PDAM secara baik dengan menurunkan tim teknis untuk mengkaji proses distribusi air secara baik.
4. Direksi PDAM keberatan dengan adanya penghapusan kewajiban pembayaran tagihan konsumen selama air tidak lancar.
5. Kedua belah pihak akan melakukan komunikasi secara inten atas persoalan yang terjadi selama ini dari mulai sekarang sampai kedepan.
Laporan: Resman S