Mandalapos.co.id, Jakarta — PT RBM telah berpengalaman mengerjakan sejumlah proyek kontruksi di berbagai daerah di Indonesia.
Tak hanya kaya pengalaman, perusahaan yang bermarkas di Jakarta ini juga tak perlu diragukan lagi soal kualitas pekerjaannya.
Hal inilah yang membuat PT Pos Indonesia mempercayakan PT RBM untuk membangun Gedung Sentral Pengolahan Pos (SPP) di Jakarta Timur.
“Proyek ini dipercayakaan ke RBM karena kualifikasi dan mutu proyek sebelumnya yang bagus,” ujar Arief Rahman, Direktur PT. RBM dihubungi mandalapos, Kamis (9/2/23).
Dibeberkan Arief, melalui seleksi lelang tender yang ketat, PT RBM mengungguli puluhan perusahaan yang mengikuti lelang pembangunan SPP Pos Indonesia.
Selain memenuhi semua syarat kualifikasi, PT RBM kata Arief juga memiliki company profile yang cukup bagus dan mumpuni dalam membangun gedung.
Bentuk apresiasi PT Pos terhadap PT. RBM juga terlihat dalam kegiatan groundbreaking pembangunan Gedung SPP PT Pos. Di mana para pejabat tinggi PT Pos Indonesia turun menghadiri kegiatan itu pada, Kamis (9/2/23).
Ditargetkan selesai dalam 180 hari, Arief mengatakan pihaknya akan memberikan kualitas dan mutu yang terbaik.
“Harapannya ke depan pembangunan sentral Pos Indonesia dan lainya bisa dipercaya kembali dengan kita. Kita akan memberikan yang terbaik untuk proyek ini,” tuturnya.
Selain mengutamakan kecepatan dan ketepatan, lanjut Arief, pihaknya juga selalu memberikan imbauan kepada seluruh karyawan, untuk menerapkan K3 dalam bekerja demi menghindari insiden.
Masih kata Arief, PT. RBM juga memperhatikan klausul yang ditetapkan PT. Pos Indonesia dan warga sekitar. Menurutnya setiap hari minggu pekerja akan diliburkan, agar kenyamanan warga sekitar juga tidak terganggu oleh proyek.
“Bekerja sesuai prosedur masing-masing dan percepatan supaya waktu sesuai. Dan dalam bekerja kita harus memenuhi klausul yang ditetapkan PT Pos dan warga sekitar. Karena warga sekitar ini berdampak, baik itu dalam hal kebersihan dan lainnya,” ucapnya.
“Kami RBM punya komitmen tinggi dalam pekerjaan. Mutu, waktu, biaya, selalu menjadi konsen kami supaya pekerjaan baik,” sambungnya.
Lebih jauh dibeberkan Arief, PT RBM juga sudh menerapkan teknologi terbaru untuk membantu pekerjaan, yakni Building Information Modeling (BIM).
BIM adalah salah satu teknologi di bidang AEC (Arsitektur, Engineering dan Construction) yang mampu mensimulasikan seluruh informasi di dalam proyek pembangunan ke dalam model 3 dimensi.
“Kita juga punya tenaga ahli yang cukup terampil untuk mendukung kinerja proyek RBM untuk lebih baik. Harapannya proyek yang dipegang RBM bisa memberikan kepuasan,” pungkasnya.***
*YAHYA
