Mandalapos.co.id, Indramayu – Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar baru saja menerima penghargaan Anugerah Kebudayaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 9 Februari 2022.
Orang nomor satu di Indramayu itu dalam kunjungannya di Kota Kendari Provinsi (Sultra) bukan hanya untuk menerima penghargaan semata, melainkan membawa program kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sultra di berbagai sektor unggulan.
Bupati Indramayu Nina Agustina melalui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (BAPPEDA Litbang) Kabupaten Indramayu Iin Indrayati menjelaskan, pihaknya bersama kepala perangkat daerah di Indramayu melakukan pertemuan untuk membahas program kerjasama yang akan disepakati dengan Pemprov Sultra.
“Kami menindaklanjuti hasil pertemuan Gubernur Sultra Bapak Ali Mazi dengan Ibu Bupati Indramayu Nina Agustina Dai Bachtiar, dilakukan pertemuan jajaran Pemerintah Kabupaten Indramayu dengan Pemprov Sultra,” katanya, dikutip dari Diskominfo Indramayu, Jumat (11/2/2022).
Dalam pertemuan, perwakilan jajaran Pemkab Indramayu bertemu dengan para pejabat terkait Pemprov Sultra seperti Asisten Daerah (Asda), Kepala BAPPEDA, Kepala Dinas Pemukiman Perumahan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Perikanan.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Indramayu dengan Pemprov Sultra telah menyepakati program kerjasama meliputi 4 sektor potensi unggulan di Kota Mangga serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Dari hasil pembahasan, disepakati 4 bidang yang bisa dikerjasamakan yaitu perikanan, pertanian, perkebunan, pertambangan, dan pengembangan SDM,” tambahnya.
Disebutkan Iin, sedikitnya 4 sektor yang disepakati sebelumnya telah dilakukan pemaparan antara Pemerintah Kabupaten Indramayu dan Pemprov Sultra untuk kemudian bisa disepakati. Tidak lain jelas Iin, kerjasama ini sebagai langkah serius pemerintah daerah demi terwujudnya proses pembangunan daerah untuk kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
“Pembahasan rencana kerjasama dimulai dengan pemaparan potensi masing-masing dan peluang potensi yang bisa dikerjasamakan serta tidak menutup kemungkinan terbukanya kerjasama untuk bidang lainnya,” jelasnya.
Selanjutnya, pihaknya bersama rombongan melakukan Studi Banding di BAPPEDA Kota Kendari Provinsi Sultra. Kunjungan ini untuk mengetahui strategi dan upaya dari Pemprov Sultra yang memiliki angka Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) 83 dan patut ditiru oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam meningkatkan IPM yang saat ini masih terendah di Provinsi Jawa Barat.
“Selain melakukan pendekatan kerjasama antar daerah, rombongan juga melakukan study banding ke Bappeda Kota Kendari yang dimana mempunyai IPM 83. Sehingga patut ditiru upaya apa yang sudah dilakukan untuk mencapai angka IPM sebesar itu, dibandingkan Indramayu yang pada Tahun 2021 67,64,” tandasnya. ***Resman.S
