Mandalapos.co.id, Tangsel- Vaksinasi pelajar menjadi alasan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) belum siap melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) .
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, meski level PPKM di Kota Tangsel sudah turun ke level 3, tetapi PTM di Kota Tangsel sejauh ini masih belum dapat dijalankan dalam waktu dekat. Pertimbangannya, karena vaksinasi kepada para siswa didik baru mencapai 45%.
“Sejauh ini akan dibahas lebih detail lagi oleh dinas terkait. Walaupun inmendagri (instruksi dalam negeri) dapat dilakukan sekolah tatap muka dengan sangat terbatas, tetapi kondisinya akan kami nilai,” kata Benyamin, Rabu (25/8).
Selain itu dikatakan Benyamin , masih cukup banyak sekolah mulai dari jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP yang sama sekali belum mengisi Dapodik.
Namun demikian, Benyamin masih mempertimbangkan skema pendidikan 50% PTM dan 50% Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di masa pandemi Covid-19, mana dari skema itu yang menjadi pilihan paling tepat dilaksanakan di Tangsel.
“Yang memungkinkan kita akan menerapkan skema pembelajaran 50%. Artinya hanya 50% siswa di satu sekolah yang ikut belajar secara luring, 50%-nya belajar daring,” katanya
***Rudi