Mandalapos.co.id, Anambas – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas melalui RSUD Tarempa menjalin kerjasama bidang kesehatan dengan Rumah Sakit Otorita Batam atau RS BP Batam.
Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, membeberkan, kerjasama itu terjalin berkat bantuan dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam.
“Jadi kita ingin membenahi rumah sakit rujukan di Kecamatan Siantan ini. Kita mohon nanti dibantu oleh RS Otorita Batam, alhamdulillah kita juga sudah MoU dan Wali Kota Batam mendorong serta merestui itu,” ungkap Haris kepada mandalapos, Jumat (5/8).
Haris berharap, dengan kerjasama tersebut pelayanan kesehatan di Kepulauan Anambas bisa berjalan sesuai yang diharapkan masyarakat.
Adapun kelebihan dari kejasama bidang kesehatan ini, jelas Haris, akan memudahkan para dokter atau tenaga medis di Kepulauan Anambas untuk berkonsultasi mengatasi persoalan kesehatan.
“Jika ada insiden soal pelayanan kesehatan kita tak canggung lagi bertanya, tak ada lagi batas berkonsultasi dengan mereka. Karena mereka rumah sakit yang sudah serba tersedia, baik dokter spesialis, obat-obatan, dan peralatan. Sehingga saat kita mau mengatasi persoalan kesehatan, dengan dasar MoU itu kita bisa minta bantuan mereka, baik itu melalui teleconference ataupun rujukan ke sana,” jelasnya.
Haris pun mengakui kelemahan pelayanan kesehatan di Kepulauan Anambas, sehingga masih ada pasien yang musti dirujuk keluar daerah karena keterbatasan di RSUD.
“Inilah kelemahan kita yang mau kita perbaiki, maka kita rangkul otorita Batam itu, dan MoU sudah terlaksana,” ucapnya.
Buah manfaat dari MoU dengan RS otorita Batam ini, kata Haris, bahkan sudah berhasil menyelamatkan nyawa seorang ibu yang melahirkan.
“Bayangkan ada orang melahirkan kadar hb (hemoglobin) nya sudah tinggal 4-5 (g/dl). Alhamdulillah selamat, padahal pasien sudah kunang-kunang, walau sudah kunang-kunang tapi Allah belum menghendaki dia untuk dipanggil. Datanglah dokter spesialis kandungan 2 orang dari RS Otorita Batam, mereka jam 6 sore berangkat jam 3 subuh sampai kesini, dan langsung ke Palmatak. Itu upaya kita Pemerintah,” tuturnya.
Haris pun menegaskan, pemerintah tidak pernah setengah-setengah dalam melayani masyarakat. Meski terdapat kelemahan dan kekurangan, namun pemda selalu berupaya untuk menyelesaikannya.
Tak sampai disitu, Haris juga mengungkapkan untuk mendukung pelayanan kesehatan di masa mendatang, Pemkab Anambas dibawah kepemimpinan Haris-Wan juga menyekolahkan anak daerah untuk mengikuti sekolah kedokteran.
“Untuk menyekolahkan itu butuh uang miliaran, namun itu untuk jangka panjang 5-10 tahun baru kita nikmati hasilnya,” pungkas Haris. ***Yahya
