Mandalapos.co.id, Tangerang- PenyuntikanVaksinasi dosis ke III bagi tenaga kesehatan (nakes) mulai dilakukan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel).
Vaksinasi booster covid-19 kepada para nakes ini dilakukan secara bertahap.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar mengatakan langkah itu dilakukan untuk menghindari adanya kekosongan pelayanan kesehatan terhadap publik.
Pasalnya, kata Allin, dosis Moderna memiliki reaktifitas yang memaksa para nakes harus mengistirahtkan tubuhnya usai melakoni penyuntikan vaksin booster tersebut.
“Kita buat bertahap karena efek samping atau rekatifitas yang dirasakan oleh nakes seperti sakit di tempat penyuntikan kemudian demam, sakit kepala. Sehingga rata-rata nakes setelah divaksin itu butuh waktu untuk istirahat sehingga kita shifting, dan pelayanan tidak terganggu,” katanya saat ditemui di bilangan Serpong, Kota Tangsel, Sabtu (14/8) kemarin.
Pihaknya menargetkan, rampungnya penyuntikan vaksin booster covid-19 terhadap para nakes dalam kurun waktu satu bulan.
“Sebulan ini harusnya selesai,” katanya.
Allin menjelaskan alasan pihaknya mengejar target perampungan tersebut ditengarai jenis vaksin Moderna yang rentan terhadap suhu normal di Indonesia.
Menurutnya, setelah dilakukan pencairan dan dipindahkan dari vial ke tabung suntik, vaksin Moderna hanya mampu bertahan dalam kurun waktu satu bulan.
“Vaksin Moderna ini butuh perlakuan khusus. Jadi vaksin ini perlu disimpan dalam suhu beku, nah setelah dibuka itu di suhu biasa 28 derajat celcius hanya bisa bertahan satu bulan,” katanya.
Sementara itu, Allin menjelaskan saat ini pihaknya telah menerima setidaknya ribuan dosis vaksin Moderna dari Pemerintah Provinsi Banten.
Nantinya, ribuan dosis tersebut bakal disuntikan kepada belasan ribu nakes yang tercatat sebagai peserta vaksinasi booster di Kota Tangsel.
“Jadi dari dosis yang diberikan Provinsi sebanyak 2.000 sekian vial itu diperuntukan kepada nakes yang sudah dapat penyuntikan satu dan dua dosis Sinovac. Yang sudah menerima dosis dua Sinovac sebanyak 11.806 nakes,” pungkasnya.
***Rudi