mandalapos.co.id, Indramayu – Tradisi Unjungan yang juga disebut haul atau pesta rakyat adat jawa, digelar warga Desa Tegalgirang Kecamatan Bangodua, Kabupaten indramayu, Jawa Barat selasa (02/11/2021).
Acara tersebut, berlangsung khidmat dan diisi dengan acara panggung hiburan rakyat Indramayu, dikuran atau pemakaman.
Diantaranya, digelar hiburan wayang kulit dan Istigosah. Tampak hadir, ratusan masyarakat sembari membawa Tumpeng atau makanan siap saji tepatnya di Buyut Kalis.
Warga pun terpantau antusias menyambut Unjungan Buyut Kalis tersebut. Semua yang dibawa warga, didoakan dan mereka memohon keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa.
Kuwu atau Kepala Desa Tegalgirang, Hajiah, bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak serta masyarakat yang telah berpartisipasi melestarikan adat budaya Kabupaten Indramayu.
“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan lancar. Adat budaya disini tak pernah hilang tergerus jaman,” ujar kuwu.
Adat dan budaya di Desa Tegalgirang tersebut, menjadi momentum peningkatan kebersamaan warga.
Menurutnya, acara tersebut sudah secara turun temurun diwariskan dari nenek moyang.
“Kami bersyukur, ternyata hikmah unjungan bisa memperkuat jalinan silaturahmi,” kata warga setempat.
Unjungan, kata dia, dihadiri ketua desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan warga.
“Kita berharap, warga terhindar dari wabah Covid-19 dan warga pun tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya. ***(Resman.S )
